Sahijab – Allah SWT menyukai orang-orang yang bertobat. Imam Nawawi al-Bantani dalam Nashaih al-Ibad, menuliskan sebuah hadis riwayat Abu Abbas.
"Allah lebih senang pada tobatnya seorang hamba yang bertobat melebihi senangnya orang haus yang menemukan air, atau orang mandul yang memiliki anak, atau senangnya orang yang kehilangan barang lalu menemukannya. Maka, barang siapa yang bertobat kepada Allah dengan tobat nasuha, Allah akan membuat lupa para malaikat yang menjaganya, anggota tubuhnya, serta bumi yang dipijaknya atas dosa dan kesalahan yang telah dia lakukan."
Dalam surat At-Tahrim ayat ke-8, Allah berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat nasuha (taubat yang semurni-murninya)."
Baca juga: Pasang Susuk di Dukun Lalu Tobat, Apakah Harus Dikeluarkan dari Tubuh?
Tobat bagi seorang hamba bukan sekadar meminta ampunan, lebih dari itu ada banyak hikmah dan rahasia di balik anjuran bertobat.
Ada tiga cara untuk memaknai tobat, seperti Sahijab dikutip dari Republika.co.id: