REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan merasakan mati, termasuk manusia. Kelahiran manusia di dunia semata hanyalah untuk mempersiapkan kematian, yang tidak tahu kapan datangnya. Namun, kematian memiliki hikmah yang apabila dipahami akan mendatangkan ketakwaan.
Setidaknya ada lima hikmah mengapa Allah SWT mematikan manusia, dan itu harus dipahami oleh setiap manusia. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam situs Mawdoo3, yang mengharuskan kita muhasabah diri.
Baca Juga: 100 Hari Sebelum Ajal Menjemput Adakah Tanda-tanda Kematian?
Hikmah yang pertama yaitu mempertegas kekuasaan Allah SWT, khususnya sejak proses penciptaan manusia. Kemudian, menjalani kehidupannya di bumi. Hingga akhirnya, manusia meninggal dunia. Semua itu terjadi hanya karena kekuasaan Allah SWT. Dalam Alquran, Allah SWT berfirman:
فَلَوْلَا إِنْ كُنْتُمْ غَيْرَ مَدِينِينَ*تَرْجِعُونَهَا إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
"Maka mengapa jika kamu tidak dikuasai (oleh Allah)? Kamu tidak mengembalikan nyawa itu (kepada tempatnya) jika kamu adalah orang-orang yang benar?” (QS Al Waqiah 86-87).
Disclaimer: Semua artikel di kanal Sindikasi ini berasal dari mitra-mitra Viva Networks. Isi berita dan foto pada artikel tersebut di luar tanggung jawab Viva Networks.