Lingkungan tempat Anda tinggal memiliki dampak besar pada kesehatan kulit. Paparan polutan lingkungan seperti debu, kotoran, dan bahan kimia, perubahan kondisi cuaca, dan, paling umum, sinar UV dapat menyebabkan masalah kulit yang serius pada orang, terutama mereka yang memiliki kulit putih atau sensitif.
Terbakar sinar matahari, atau paparan sinar matahari selama beberapa waktu, di hidung dapat menyebabkan bintik-bintik kering dan bersisik di hidung yang tidak kunjung hilang. Ini dapat menyebabkan masalah yang lebih serius jika tidak diobati. Bintik-bintik ini cenderung kecil dan tetap konstan atau selalu berulang di lokasi yang sama.
Meskipun alergi dan pilek dapat menyerang kapan saja sepanjang tahun, alergi dan pilek lebih mungkin terjadi selama bulan-bulan yang lebih dingin. Meniup hidung secara terus-menerus dan menyekanya dengan tisu dapat membuat kulit di sekitarnya kemerahan dan perih. Terlalu banyak meniup hidung dapat mengiritasi kulit halus di sekitar hidung dan membuatnya lebih rentan terhadap pengeringan dan pengelupasan.
Produk skincare yang Anda gunakan pada kulit dapat merusak kesehatannya, jika tidak dipilih dengan hati-hati atau digunakan dengan benar. Bahan-bahan keras dalam produk seperti pencuci muka, lulur, dan krim pengelupasan dapat mengeringkan kulit serta menyebabkan peradangan dan iritasi.