Jakarta – Belakangan ini ramai soal berita belasan siswi SMPN di Sukodadi, Lamongan digunduli gurunya karena tidak memakai ciput atau dalaman jilbab. Lantas, wajibkah seorang wanita berhijab menggunakan ciput?
Memakai ciput saat mengenakan hijab tidaklah menjadi kewajiban bagi setiap wanita Muslim, namun banyak yang memilih untuk memakainya karena beberapa alasan. Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Ciput dapat membantu menyembunyikan kontur kepala sehingga bentuk kepala menjadi lebih simetris dan estetika ketika memakai hijab.
Bagi wanita dengan rambut yang tebal atau panjang, ciput bisa berfungsi sebagai penahan rambut agar tetap rapi dan tidak mudah terurai.
Ciput yang terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat, seperti katun, dapat membantu menyerap keringat di kepala, terutama saat cuaca panas.
Menggunakan ciput dapat meningkatkan kenyamanan saat mengenakan hijab, khususnya bagi mereka yang memiliki kulit kepala yang sensitif.
Ciput dapat membantu hijab agar tetap di tempatnya dan tidak mudah bergeser, terutama saat beraktivitas. Dengan begitu, tetap nyaman meski aktivitas padat.
Ciput dapat membuat penampilan hijab menjadi lebih rapi dan tertata. Dengan begitu, kamu tidak perlu susah payah selalu berdandan merapikan hijab.
Ciput berfungsi sebagai lapisan tambahan antara kulit kepala dan hijab, sehingga kotoran atau minyak dari rambut tidak langsung menempel pada hijab.
Meskipun banyak alasan mengapa wanita memilih untuk memakai ciput saat mengenakan hijab, tetap saja keputusan ini adalah pilihan personal yang berbeda-beda bagi setiap individu.
Sebagian wanita mungkin merasa lebih nyaman dan percaya diri dengan ciput, sementara yang lain mungkin merasa sebaliknya.
