Ya. Kami tak dapat mengakui bahwa menjual majmu gahru dan ma’jun sama mendesaknya seperti memborong 99% mata pencaharian bangsa kita, hingga perekonomian bangsa sukar didirikan kembali! Dalam pada itu semua kita tidak memejamkan mata dari penyakitnya masyarakat kita.
Teranglah sudah bahwa kami tidak membelakan bangsa Arab yang salah, akan tetapi kami tidak dapat membenarkan aliran anti-Arab, atau menyamaratakan bangsa Arab, terutama turunan pelepas kita dari kehidupan jahiliah dan jahannam, ialah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Kita berutang budi sebesar-besarnya kepada beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam terutama pula bangsa Arab. Tidak hanya bangsa Hadramaut sahaja. Arab Siria, Mesir, Irak, dan lain-lainnya tidak sedikit jasanya pada Islam dan ketimuran.
Mudah-mudahan Allah subhanahu wa ta’ala mengangsurkan rahmat, hidayat, dan taufik-Nya pada kita semua. Amien!
Disclaimer: Semua artikel di kanal Sindikasi ini berasal dari mitra-mitra Viva Networks. Isi berita dan foto pada artikel tersebut di luar tanggung jawab Viva Networks.