Sahijab – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, kasus positif virus Corona atau COVID-19, hingga Minggu 29 Maret 2020, pukul 12.00 WIB, mengalami penambahan. Ada penambahan 130 kasus baru, sehingga total kasus pasien positif Corona sebanyak 1.285 orang.
"Update dari tanggal 28 Maret pukul 12.00 WIB hingga 29 Maret pukul 12.00 WIB, kasus baru sebanyak 130 orang. Total, kasus kumulatif hari ini 1.285 orang," ujar Yurianto, dalam konferensi pers melalui akun YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Minggu 29 Maret 2020.
Yurianto menjelaskan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh ada lima kasus, sehingga total 64 orang telah sembuh hingga hari ini. Kemudian, untuk meninggal dunia bertambah 12 orang, sehingga total 114 orang meninggal dunia akibat virus yang berasal dari China tersebut.
“Kasus sembuh jadi 64 orang dan meninggal 114 total orang,” ujarnya.
Baca juga: Wabah Corona, MUI Sarankan Pemerintah Lakukan Lockdown
Sementara itu, hingga 647 kasus positif Corona terjadi di Jakarta, sampai Minggu ini, 29 Maret 2020. Berdasarkan data yang dirilis Pemprov DKI, dari jumlah itu, 66 di antaranya sudah meninggal dunia.
"Kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta: 647," seperti dikutip Sahijab dari VIVAnews.com.
Berdasarkan data dari corona.jakarta.go.id, Pemprov DKI mencatat, dari seluruh jumlah kasus positif, 392 di antaranya saat ini dirawat, lalu 143 di antaranya isolasi mandiri. Sementara itu, jumlah kasus yang sembuh, yaitu 46. "Jumlah dirawat: 392."
Pemprov, mencatat pula bahwa di ibu kota, saat ini ada 705 Pasien Dalam Perawatan (PDP). Data lainnya, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yaitu 494.
"Data kasus terkonfirmasi Covid-19 nasional yang diumumkan secara resmi Kementerian Kesehatan, 1.115 kasus positif," dikutip dari situs web.
Diketahui, ODP adalah orang dengan gejala demam (>38 derajat C) atau ada riwayat demam atau ISPA tanpa pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala.
PDP, yaitu orang yang mengalami gejala demam (>38 derajat C) atau ada riwayat demam, ISPA dan pneumonia ringan hingga berat serta memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit atau kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 dalam 14 hari terakhir.
Baca juga: Semangat Putus Rantai COVID-19, Ria Ricis Sosialisasi Masker Kain
