Sahijab – Hidup di dunia bukanlah suatu hal yang mudah, tidak jarang banyak halangan dan rintangan yang berdatangan. Di antaranya datang saat kita di tengah-tengah sesuatu yang sedang kita usahakan.
Beberapa orang mungkin ada yang lupa memanjatkan pengharapan pada Allah Azza wa Jalla. Adapula yang sudah berdoa namun menurut Allah belum waktunya untuk dikabulkan, karena doa tidak dipanjatkan dengan sungguh-sungguh.
Nah, kita harus tahu doa memudahkan segala urusan dan hajat. Berikut ini Sahijab rangkum doa memudahkan segala urusan dan hajat yang dikutip dari berbagai sumber.
Baca Juga: Inilah Tawasul Pengantar Doa, Cobalah Agar Doa Kamu Cepat Terkabul
1. Doa Nabi Musa Alaihis Salam
Doa ini tertulis di dalam Alquran Surah At Thaha ayat 25-28, berikut bunyinya:
"Robbisyrohlii shodrii wayassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam-millisaani, yafqohuu qoulii."
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah urusanku, juga lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku."
2. Doa dalam Alquran Surah Al Baqarah, Ayat 286:
Artinya: "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."
3. Doa dalam hadist yang dikeluarkan oleh Ibnu Abi 'Umar, Ibnus Suni dalam 'Amal Yaum wal Lailah dan oleh Ibnu Hibban dalam Shahihnya.
Sanad hadist ini shahih dan bisa dipertanggungjawabkan isinya.
“Allahumma laa sahla illa maa ja'altahu sahlaa, wa anta taj'alul hazna idza syi'ta sahlaa.”
Artinya: "Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah.”
Dari doa dimudahkan segala urusan di atas, ada beberapa pelajaran yang bisa kita petik ketika menghadapi suatu masalah. Beberapa di antaranya yakni:
Baca Juga: 4 Kesalahan Doa Nurbuat, Benarkan Bukan dari Ajaran Nabi Muhammad SAW?
Doa-doa tersebut dapat dibaca setelah sholat maupun saat kita sedang menghadapi masalah dan kesulitan. Inti dari setiap masalah yang ada adalah Allah ingin melihat seberapa ingatkah kita kepada-Nya. Oleh karena itu, ingatlah Allah di setiap keadaan. Semoga bermanfaat.
Laporan Zahra Fadhilah.