Sahijab – Ketika memasuki musim hujan, sejumlah jenis tanaman termasuk pohon rambutan mulai berbuah di berbagai daerah di Indonesia. Buah rambutan yang merupakan salah satu buah yang digemari oleh masyarakat Indonesia sendiri memiliki rasa yang manis dan semua kalangan pun menyukai buah tersebut.
Namun, banyak yang beranggapan atau mitos yang beredar bahwa buah rambutan dapat menyebabkan kondisi tenggorokan gatal serta menyebabkan batuk. Hal ini dikarenakan banyak yang mengira bahwa rasa dari buah rambutan yang manis menjadi salah satu pemicu penyakit tersebut. Namun apakah benar demikian?
Dokter spesialis gizi dr dr. Marya Haryono, MGizi, SpGK, FINEM mengungkapkan bahwa buah rambutan tidak menyebabkan batuk dan gatal tenggorokan, hal ini dikarenakan sejumlah orang yang sensitif atas organ tubuhnya. Hal ini disampaikan beliau dalam acara Hidup Sehat tvOne yang dikutip Sahijab.
Baca Juga: Fakta Atau Mitos, Kekurangan Vitamin D Penyebab Rambut Rontok?
"Musim rambutan, nggak bikin gatal dan batuk. Hanya orang-orang sensitif aja mungkin yang batuk, tapi wajarnya enggak (batuk karena rambutan)," kata dr. Marya Haryono, MGizi, SpGK, FINEM
Menurut dr Marya, batuk dan gatalnya tenggorokan bukan disebabkan oleh asupan buah rambutan melainkan makanan manis lainnya. Maka dari itu, asupan buah rambutan sendiri sebenarnya tidak perlu dihindari.
"Bukan karena makan rambutan tapi juga konsumsi sesuatu yang manis. Tidak bisa diseragamkan juga," tambah dr. Marya Haryono, MGizi, SpGK, FINEM.