Tak hanya itu, Said juga mengimbau kepada masyarakat, agar sebisa mungkin tidak melakukan mudik ke daerah masing- masing sesuai dengan imbauan dari Pemerintah.
Di samping itu LPOI dan LPOK juga sangat mendukung rencana kebijakan pemerintah untuk memberikan insentif kepada masyarakat yang tidak pulang mudik, agar dapat merayakan hari raya di keluarga masing-masing.
Dia juga meminta, agar seluruh pihak dapat menghilangkan stigma terhadap warga yang terpapar COVID- 19, serta tidak ada politisasi dan komodifikasi atas krisis yang melanda bangsa ini.
"Hendaknya, setiap umat beragama tidak mudah menerima/percaya dan membagikan hoaks (berita bohong) terkait pandemi COVID-19," katanya.
Kemudian, ia juga mendukung sepenuhnya kebijakan Pemerintah Indonesia dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Corona (COVID-19) antara lain: kebijakan pembatasan sosial berskala besar (physical/social distancing) sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Serta, memberikan bantuan bagi masyarakat lapisan bawah yang terkena dampak virus Corona (COVID-19) yang dikenal dengan enam paket bantuan yaitu, baik berupa peningkatan jumlah penerima maupun besaran manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), kartu sembako, kartu prakerja, penggratisan tarif listrik kapasitas 450 VA dan diskon 50 persen kapasitas 900 VA selama tiga bulan, antisipasi kebutuhan pokok, serta memberikan keringanan kredit.
Baca juga: Pencegahan dan Perawatan Penderita Asma saat Wabah Virus Corona