Sebelum kedatangan orang-orang Eropa ke Nusantara yang berlanjut dengan era kolonialisme, kekayaan rempah dan Jalur Rempah sudah ada sebagai bagian dari luasnya sejarah pelayaran yang terbentuk selama berabad-abad sebelumnya.
Maka, dalam festival ini tema khusus “Spice Route and Maritime Memory” diangkat untuk melihat kembali wahana silaturahmi antar manusia lintas bangsa sebagai sarana pertukaran budaya yang telah berlangsung sangat lama sekaligus untuk memperkuat pemahaman antar budaya di masing-masing sub-kawasan BIMP-EAGA yang melampaui konteks ruang dan waktu.