Sahijab – Cleansing oil atau minyak pembersih merupakan produk kecantikan yang berfungsi sebagai pembersih berbahan dasar minyak, yang mampu menghilangkan atau menghapus riasan make up di wajah, mengangkat kotoran di permukaan kulit, serta menghilangkan minyak berlebih pada wajah.
Minyak pembersih ini mekanisme kerja yang berbeda dibandingkan dengan pembersih tradisional lainnya yang dapat larut dalam air, serta memiliki tekstur krim, gel, atau busa. Kandungan minyak yang terdapat pada cleansing oil tidak hanya menghilangkan kotoran di wajah, tapi juga melarutkan zat serupa.
Minyak dalam cleansing oil memiliki sifat lipofilik. Artinya minyak secara alami lebih tertarik pada minyak lain, termasuk sebum (minyak) yang di produksi kulit dan bahan-bahan yang mengandung minyak dalam make up. Hal tersebut yang membuat minyak dalam cleansing oil dapat dengan cepat menghilangkan make up dan minyak berlebih, sekaligus melembutkan kulit pada saat yang bersamaan.
Namun, ada hal penting yang harus kamu pertimbangkan untuk memilih produk cleansing oil sesuai tipe kulit. Tidak semua produk cocok untuk semua jenis kulit, bahkan ada beberapa bahan yang sebaiknya dihindari. Berikut ini Sahijab kumpulkan rekomendasi kandungan cleansing oil terbaik untuk semua jenis kulit wajah:
Baca Juga: 9 Obat Rumahan Terbaik untuk Menghilangkan Jerawat Membandel
Cleansing oil dengan kandungan minyak ester memiliki kekuatan membersihkan yang relatif tinggi dan cocok untuk semua jenis kulit. Cleansing oil jenis ini biasanya ditujukan untuk membersihkan makeup sedang sampai tebal. Selain itu, teksturnya juga tidak terlalu kental sehingga terasa menyegarkan.
Ester oil terbagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan tekstur dan daya pembersihannya. Jenis ester oil juga memiliki sifat sulit teroksidasi sehingga tidak mudah mengundang bakteri yang menimbulkan jerawat.
Cleansing oil berbahan ester oil dapat digunakan pada berbagai jenis kulit. Ester oil sering dicampur dengan kandungan minyak lain untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Sebagai contoh, minyak ester yang dicampur dengan minyak tumbuhan akan mengeluarkan efek emolien. Selain itu, campuran dengan mineral oil akan menaikkan kemampuannya dalam membersihkan.
Baca Juga: Skincare Mengandung Hypochlorous Acid Apakah Aman Digunakan?
Selanjutnya rekomendasi kandungan cleansing oil terbaik untuk semua jenis kulit wajah yang mengandung hydrocarbon oil bagi yang memiliki masalah wajah yang berminyak dan menginginkan sensasi segar setelah membersihkan wajah. Cleansing oil jenis ini memiliki kekuatan membersihkan yang tinggi dan cocok untuk semua jenis kulit.
Di antara jenis hydrocarbon oil, bahan mineral oil cocok digunakan untuk membersihkan makeup sedang sampai tebal. Sementara itu, untuk make up yang lebih tebal, Anda bisa menggunakan produk dengan hydrogenated polydecene.
Fat-based cleansing oil dapat menjadi rekomendasi untuk yang menginginkan pembersih yang lembut di kulit dan memiliki sensasi melembapkan. Fat-based oil adalah minyak yang berasal dari makhluk hidup, misalnya minyak kuda dan olive oil. Jenis minyak ini memiliki komposisi bahan yang paling dekat dengan minyak manusia. Efeknya dapat melembutkan kulit wajah.
Hanya saja, fat-based oil tergolong jenis minyak premium. Cleansing oil dengan bahan dominan fat-based oil biasanya memiliki harga yang cukup tinggi.