Sahijab – Keputusan Khabib Nurmagomedov pensiun dari dunia bela diri yang membesarkan namanya cukup mengejutkan. Biografi dan profil Khabib pun banyak dicari penggemarnya, dan hasilnya ternyata cukup mengejutkan.
Siapa sangka, jika Khabib ternyata tidak hanya hidup untuk menjadi seorang petarung di atas ring, tetapi juga di dunia bisnis. Bahkan, ia termasuk salah satu pebisnis sukses yang tidak banyak diketahui orang-orang. Berikut profilnya yang dirangkum Sahijab dari berbagai sumber.
Baca Juga: 7 Pria Muslim Hebat dalam Hal Bela Diri
Memiliki nama lengkap Khabib Abdulmanapovich Nurmagomedov, petarung ini lahir pada 20 September 1988. Dan Khabib adalah keturunan suku Avar yang berasal dari wilayah Dagestan, Rusia.
Dan Khabib adalah petarung muslim pertama yang memenangkan gelar Ultimate Fighting Championship atau UFC.
Sejak usia 8 tahun, Khabib berlatih combat dobro atau beladiri gulat yang diawasi langsung oleh ayahnya Abdulmanap Nurmagomedov. Dan di usia 12 hingga 15 ia juga belajar judo.
Karier profesionalnya dimulau pada bulan September 2008, di mana Khabib mendapatkan empat kemenangan dalam waktu satu bulan. Kemudian dalam tiga tahun setelah itu, ia memenangkan 11 pertarungan dari 12 kali naik ring.
Hingga ia berhasil mengalahkan Conor McGregor di Las Vegas, Amerika Serikat pada 6 Oktober 2018. Pertarungan terakhirnya, Khabib mempertahankan sabuk juara kelas ringan (lightweigh) UFC setelah kemenangan atas Justin Gaethje.
Pertarungan ini adalah jadi yang terakhir, dikarenakan ia ingin menepati janji kepada ibunya.
"Ibu tidak ingin saya bertarung tanpa ayah, tetapi saya berjanji pada ibu bahwa ini adalah yang terakhir. Ketika saya sudah berjanji, saya harus menepatinya," kata Khabib.
Baca Juga: Kisah Sukses Bisnis Kue Manis yang Terinspirasi dari Alquran
Khabib bukan hanya petarung, namun ia juga seorang pebisnis yang sangat sukses. Namanya kini menjadi salah satu merek global, yang menarik perhatian banyak orang.
Apalagi setelah namanya menyabet beberapa gelar juara, membuat banyak orang yang ingin menciptakan kesuksesannya dan tidak menerima kekalahan.
Ketika ditanya bagaimana dia berhasil menjadi juara UFC Rusia pertama, mengalahkan lawan terkuat dan membangun struktur bisnis, Khabib selalu menjawab hal yang sama:
"Kekuatan, martabat dan rasa hormat adalah tiga hal utama yang membantu untuk menang tidak hanya dalam olahraga, tetapi juga dalam kehidupan."
Khabib dikagumi oleh rekan dan rival di atas ring, karena kerja keras, disiplin dan kemampuannya dalam menjaga konsentrasi. Khabib juga menunjukkan kualitasnya dalam manajemen bisnis. Khabib bahkan percaya diri mengembangkan mereknya sendiri, di mana ia bekerja sama dengan merek terkenal seperti Reebok, Toyota, Gorilla dan lainnya.
Bukan itu saja, pada tahun 2020, Khabib menjadi pemilik 25 persen saham di sebuah operator telekomunikasi. Ia juga mendirikan agensi untuk pengembangan pariwisata Islam, mendirikan perusahaan sepatu dan pakaian. Bahkan menjalankan sekolah seni bela diri dan terlibat dalam bisnis pertanian.
Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Jika Ingin Membuka Bisnis Kafe Kopi
Khabib populer, tetapi tidak ingin menjadi perhatian publik. Ia juga kerap terlibat dalam aktivitas badan amal, menyumbangkan sebagian pendapatannya ke yayasan, membangun rumah sakit baru di Nigeria, mengembangkan kewirausahaan di Dagestan, meluncurkan proyek olahraga dan pendidikan untuk anak-anak dan remaja.