Sahijab – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU mengucapkan belasungawa atas wafatnya penyanyi Campursari, Didi Prasetyo alias Didi Kempot pagi tadi, Selasa 5 Mei 2020.
"Keluarga besar NU, di manapun berada mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya seorang seniman terkenal, seniman religius, seniman terkenal, seniman ahlussunnah wal jamaah," kata Ketua Umum PBNU, Kiai Haji Said Aqil Siroj dalam video pendeknya dari laman akun Instagramnya @saidaqilsiroj.
Baca juga: Didi Kempot di Mata Ketua Umum PP Muhammadiyah
Said menuturkan, bahwasanya almarhum Didi Kempot merupakan seorang duta Pencak Silat Pagar Nusa Ahlusunnah Waljamaah. Kepergian Didi Kempot ini sangat mengagetkan, karena begitu mendadak.
"Beliau orang baik, beliau orang taat beragama," katanya.
Untuk itu, ia mendoakan, agar almarhum Didi Kempot semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Dan, segala kekhikafaannya dan kesalahannya dimaafkan, apalagi pada bulan Ramadan ini. "Kita doakan semoga hulnul khotimah diterima di sisi Allah SWT," katanya.
Kiai Said pun mengenang sosok Didik Kempot, bahwa beliau orang yang ramah, santun, dan tidak ada sedikitpun tanda kesombongan, tawadhu, apalagi dengan para ulama dan sangat religius.
“Bahkan, sangat mencintai NU, sehingga yang saya tahu ada dua lagu yang digagas oleh dia sendiri, almarhum tentang NU. Lagu pertama, tentang NU dan lagu kedua tentang Islam Nusantara.
"Lirik syairnya dibikin dengan ketulusan dengan sangat ikhlas, betul-betul almarhum seorang pecinta pendukung anggota fanatik NU, liriknya itu bahwa betul-betul dohir maupun batin sangat ikhlas, beliau NU," tuturnya.
Baca juga: PBNU Minta Pemerintah Indonesia Belajar dari China Tangani Covid-19