Sahijab – Setiap orang yang beragama Islam, baik laki-laki maupun perempuan diwajibkan menutup aurat masing-masing. Caranya, adalah dengan memakai pakaian yang sesuai syariat.
Selain itu, ketika hendak berpakaian, seorang Muslim dianjurkan mengikuti adab-adab yang diajarkan dalam Islam. Bagaimana adab berpakaian tersebut?
Seperti dikutip Sahijab dari Krunya, seperti tulisan Dr Ahmad Hatta MA dan kawan-kawan, dalam buku Bimbingan Islam untuk Hidup Muslimah memaparkan delapan adab berpakaian dalam Islam:
1. Bersyukur atas nikmat pakaian yang Allah berikan dan menutupi tubuhnya dengan pakaian yang sesuai dengan kaidah Islam.
2. Memilih pakaian yang baik dan indah, tetapi tidak berlebih-lebihan, sehingga tidak muncul kesombongan pada dirinya. Ketika ditanya apakah seseorang yang suka memakai pakaian yang bagus termasuk orang sombong, Rasulullah tidak membenarkan pandangan itu, seraya bersabda:
“Sesungguhnya, Allah itu indah dan menyukai keindahan. Kesombongan adalah menampik kebenaran dan menganggap remeh manusia”. (Muslim, 1/91)
3. Menggunakan pakaian yang bersih dan suci, tidak terbuat dari bahan najis, seperti kulit babi dan anjing, juga tidak mengenakan pakaian yang terkena najis, karena akan menjadi kendala saat hendak salat.
4. Meneladani Rasulullah dengan mendahulukan tangan dan kaki kanan ketika hendak berpakaian.
5. Jika memakai pakaian baru, hendaklah memohon kepada Allah agar diberikan kebaikan dengannya dan terlindung dari keburukannya.
7. Memuji Allah atas karunia dan nikmat-Nya, di saat mengenakan pakaian, yaitu dengan berkata:
Alhamdulillahilladzi kasani hadza wa razaqanihi min ghairi haulin minni wa la quwwah. Segala puji bagi Allah yang telah memakaikanku pakaian ini dan memberiku rezeki ini, tanpa daya dan kekuatan dariku. (Hakim, 1/1870, hadits shahih)
8. Ketika hendak melepaskan pakaian, mulai dari tangan dan kaki kiri, lalu mengucapkan; Bismilah, agar tidak terlihat auratnya oleh jin.
Rasulullah bersabda,
Penghalang antara penglihatan jin dan aurat manusia ialah apabila salah satu di antara mereka melepaskan pakaiannya, mengucapkan, 'Bismillah'. (Tirmidzi,2/606, hadits gharib)