Di dalam perkembangannya, dunia bisnis tentu mengalami banyak sekali perubahan. Kemajuan teknologi menjadi salah satu poin penting yang tak dapat dipisahkan dari perkembangan bisnis itu sendiri.
Pada umumnya, bisnis yang ditangani para pebisnis wanita di Tanah Air adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Skala usahanya mungkin tidak begitu besar, namun perkembangannya terbilang pesat dan memiliki potensi keuntungan yang sangat menjanjikan.
Kondisi ini membuat berbagai pihak juga memiliki minat yang cukup tinggi untuk memberi dukungan yang dapat mempermudah para pebisnis wanita dalam membangun dan mengembangkan bisnis mereka dengan maksimal.
Sebut saja Moka, sebuah startup yang menyediakan layanan sistem kasir berbasis digital di Tanah Air. Perusahaan ini sudah membangun kerja sama dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Pusat (IWAPI) untuk mendukung perkembangan usaha para pebisnis wanita di tanah air.
Jumlahnya tidak bisa dianggap kecil, mereka bahkan memberikan dukungan kepada lebih dari 30 ribu pebisnis wanita di berbagai wilayah di Tanah Air. Peran para pebisnis wanita di Tanah Air sudah tidak bisa dianggap kecil lagi.
Jika dilihat dari data rilisan World Bank di tahun 2017 saja, pebisnis wanita di Indonesia bahkan mampu memberikan kontribusi sebesar 9,1 persen atau setara dengan US$100 miliar dalam PBD di tahun tersebut.
Saat ini, 43 persen UMKM di Tanah Air ,bahkan dipegang oleh pebisnis wanita dalam berbagai sektor industri yang sangat beragam. Ini, tentu jumlah yang besar dan masih akan terus bertambah, mengingat berbagai pihak masih terus memberikan dukungan bagi pebisnis wanita Indonesia yang ingin sukses dan berkembang ke depannya.
Semakin Banyak Pebisnis Wanita yang Sukses di Tanah Air