Sahijab – Istiqomah dalam terminologi Islam adalah hal berpendirian kuat atau teguh pendirian. Alif merupakan contoh dari nama yang istiqomah. Dan, Alquran mengajarkan kita agar mempunyai sikap tersebut.
Istiqomah atau istikamah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), artinya sikap teguh pendirian dan selalu konsekuen.
Kata istiqomah adalah kata yang sangat sering didengar manusia. Namun, banyak orang yang ternyata belum mengetahui tentang makna dari istiqomah itu sendiri.
Baca juga: 6 Gaya Aurel Hermansyah Berhijab, Warganet: Semoga Istiqomah
Target akhir yang diinginkan Islam dari seorang Muslim, bukanlah sekadar melakukan kebaikan, tetapi lebih lanjut adalah sikap istiqomah dalam kebaikan tersebut. Hal inilah, yang dapat kita tangkap dari berbagai wasiat yang banyak disampaikan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.
Dikutip dari buku Jiwa dalam Bimbingan Rasulullah karya Dr. Saad Riyadh, seperti diolah Sahijab dari Republika.co.id, diriwayatkan bahwa Sufyan bin Abdullah ats-Tsaqafiy R.a berkata, "Saya pernah bertanya kepada Rasulullah Saw, "Wahai Rasulullah Saw, beri tahulah kepada saya suatu perkataan dan perbuatan yang menjadi ajaran (inti) Islam yang saya tidak akan pernah lagi menanyakan hal yang sama kepada siapa pun sesudah engkau?"
Rasulullah Saw lalu menjawab, "Katakanlah, "Aku beriman kepada Allah Swt. Kemudian beristiqomahlah (dalam keyakinan tersebut)." (HR Muslim).
Ibnu Maajah meriwayatkan hadist yang hampir senada juga dari Sufyan bin Abdullah ats-Tsaqafiy. Antara lain, dia berkata, "Saya bertanya kepada Rasulullah Saw, "Wahai Rasulullah Saw, beri tahukanlah kepada saya suatu perkara yang akan saya jadikan pegangan (dalam hidup)?"
Rasulullah Saw lalu menjawab, "Katakanlah, "Tuhanku adalah Allah Swt, kemudian beristiqomahlah (dalam keyakinan tersebut)".Saya lalu bertanya lagi, "Wahai Rasulullah Saw, hal apa yang paling engkau khawatirkan terhadap saya?"
Beliau kemudian menunjuk ke arah lidahnya, seraya berkata: "Ini!".
Baca juga: Keutamaan Membaca Sayyidul Istigfar Kala Siang dan Malam Hari