• Photo :
        • Ilustrasi kulit wajah berminyak.,
        Ilustrasi kulit wajah berminyak.

      Sahijab – Meskipun Anda memiliki kulit berminyak, ada baiknya ada tetap menggunakan pelembap atau moisturizer. Sebab, pelembab kulit yang tepat akan sangat bermanfaat untuk kulit berminyak karena dapat mengurangi kelebihan produksi minyak dan juga masalah kulit yang timbul.

      Kamu yang memiliki kulit berminyak memang perlu perhatian khusus dalam memilih pelembap. Hal ini agar tidak memperparah kodisinya. Inilah tips memilih pelembab untuk kulit berminyak yang dikutip Sahijab dari Hello Sehat.

      1. Periksa tekstur moisturizer untuk kulit berminyak

      Dibandingkan kulit kulit kering, normal, atau kombinas, kulit berminyak memang terlihat lebih lembap. Akan tetapi, kelembapan ini rupanya hanya terdapat pada permukaan kulit saja. Sementara lapisan bawah kulit berminyak tetap membutuhkan kelembapan dari moisturizer. 

      Ini menjadi alasan mengapa kulit berminyak cenderung mengalami masalah jerawat dan breakout (bopeng). Sekalipun kita rutin menggunakan skincare untuk kulit berminyak, kulit yang kurang lembap tidak bisa menyerap kandungan produk-produk tersebut dengan baik. Karena itu, pemilik kulit berminyak disarankan memilih produk moisturizer berbasis air atau gel yang mampu melembapkan serta menembus lapisan dalam kulit. Pilihlah produk yang terasa ringan dan menyejukkan saat dioleskan pada kulit.

      2. Cari kebutuhan Anda pada label kemasan

      Pelembab untuk kulit berminyak idealnya bebas dari minyak (oil-free) serta bersifat non-komedogenik. Kendati tidak dirancang khusus untuk menghilangkan jerawat, produk seperti ini ternyata bisa mengurangi risiko timbulnya jerawat karena tidak menyumbat pori-pori.

      Bahan dalam pelembap yang terkenal bersifat non-komedogenik antara lain minyak kelapa, cocoa butter, dan petroleum jelly. Jika kulit Anda berminyak dan berjerawat, sebaiknya hindari bahan-bahan tersebut untuk mencegah masalah kulit bertambah parah.

      3. Memeriksa kandungan pelembap

      Setelah memeriksa tekstur dan formulanya, Anda juga harus memperhatikan label komposisi produk yang akan Anda pilih. Bahan moisturizer untuk kulit berminyak sebaiknya mengandung alpha-hydroxy acid atau turunannya seperti asam laktat yang tidak menyumbat pori-pori.

      Kandungan tersebut membantu kulit untuk menyerap dan mempertahankan air tanpa memberi minyak tambahan. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk selalu membaca komposisi bahan pada kemasan dengan teliti sebelum Anda membeli pelembap.

      Pelembab yang Harus Dihindari untuk Kulit Berminyak

      Pelembap berbasis minyak sangat tidak disarankan untuk kulit berminyak. Jauhi setiap pelembap yang mengandung lanolin, minyak mineral, atau vitamin E. Semua bahan itu hanya akan menambah jumlah minyak dalam kulit.

      Kamu juga sebaiknya menghindari pelembap yang menggunakan bahan-bahan berat dalam formulanya. Perhatikan nama-nama seperti petrolatum, parafin, atau kolagen pada label. Tak satu pun dari bahan ini membantu melembapkan kulit berminyak.

      Sangat penting untuk merawat kulit berminyak Anda dengan lembut. Itu sebabnya, jangan menggosok wajah atau menggunakan perawatan berbahan keras dalam jumlah berlebihan. Asam salisilat, alkohol, dan benzoil peroksida terlalu kuat untuk digunakan lebih dari sekali sehari.

      Laporan: Zahra Fadhilah.

       

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan