Dzikir dianjurkan langsung oleh Allah melalui firman-Nya, dalam keadaan apapun terlebih di bulan Ramadhan. Di mana pintu surga terbuka lebar. Melakukan anjuran dari Allah sebanyak-banyaknya, tentu juga akan mendapat pahala sebanyak yang ia niatkan dank ketulusannya.
"Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya." (QS. Al-Ahzaab: 41).
Bulan Ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk memperbanyak beramal, bukan hanya puasa saja, namun juga amal ibadah yang lain. Agar menyempurnakan rahmat tersebut, jauh lebih baik jika selalu berdzkir, agar selalu memahami amal kebaikan apa yang sedang dilakukan di bulan Ramadhan. Sehingga membuat selalu mawas diri dan terlindung dari bahaya hawa nafsu.
"Jika ada suatu kaum yang duduk untuk berdzikir kepada Allah 'Azza wa Jalla, niscaya para malaikat akan mengelilingi mereka, mereka pun diliputi rahmat, dan diturunkan ketenangan jiwa untuk mereka. Dan Allah pun menyebut mereka kepada orang-orang yang berada di sisi-Nya." (HR. Muslim, At-Tirmidzi, dan Ahmad).
Bulan puasa tentu bertujuan untuk mendapatkan berkah yang sempurna. Hal tersebut dapat dilakukan dengan melakukan ibadah yang lengkap dan yang bisa dilakukan sewaktu waktu, yakni dzikir. Dzikir akan membuat ibadah selama bulan puasa menjadi sempurna karena ibadah dilakukan setiap waktu sambil menjalankan ibadah yang lain, seperti sambil puasa, sambil bersedekah, dan sebagainya.