Sahijab – Umat muslim diperintahkan untuk selalu berdzikir atau mengingat Allah SWT dalam segala situasi, baik di kala susah ataupun senang. Karena, hanya dengan mengingat-Nya hati akan merasa tenang. Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar adalah salah satu dzikir yang sering dilakukan oleh umat Islam.
Kalimat dzikir tersebut mengandung pujian kepada Allah SWT Yang Maha Besar. Kalimat ini juga sering dibaca pada saat sela-sela sholat Idul Fitri. Dzikir Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar mempunyai arti “Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada satu Tuhan pun yang disembah kecuali Allah, dan Allah Maha Besar”.
Dalam Al Quran Surat Al Baqarah ayat 152, Allah SWT berfirman yang artinya, “Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku". Nah, berikut keutamaan dzikir Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar yang disadur dari berbagai sumber.
Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa rangkaian kalimat tersebut lebih disukai daripada dunia dan segala isinya. Diriwayatkan dari Abu Hurairah ia berkata bahwa Rasulullah bersabda, yang artinya, "Sungguh, aku mengucapkan, subhanallah, walhamdulillah, wa laa ilaaha illallah, wallahu Akbar,' lebih aku sukai daripada apa yang terbit atasnya matahari."
Tak ada seorang yang lebih utama di sisi Allah SWT daripada seorang umat Muslim yang mengamalkan takbir, tasbih, tahmid, dan tahlil. Dari Imam Ahmad dan An-Nasa’I dalam Ahmad Al-Yaum Wallailah lewat sanad hasan dari Abdullah bin Syaddad, Rasulullah SAW bersabda:
“Apa yang engkau ingkari dari hal itu? Tidak ada seseorang lebih utama di sisi Allah daripada Mukmin yang diberi umur panjang dalam Islam lalu memperbanyak takbir, tasbih, tahlil, dan tahmid-nya”.
Sesudah peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad memberitahukan bahwa kalimat Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar adalah tanaman surga. Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Aku bertemu Ibrahim pada malam Isra, beliau berkata ‘Wahai Muhammad sampaikan dariku salam kepada umatku, dan kabarkan kepada mereka bahwa surga bagus tanahnya, sejuk airnya, bahwa ia adalah qai’an, tanamannya adalah subhanallah, walhamdulillah wala ilaha illallah, wallahu akbar”.
Seorang umat Muslim yang mengamalkan kalimat dzikir tersebut dengan istiqamah, niscaya dosa-dosa kecilnya akan diampuni oleh Allah SWT. Diriwayatkan dalam Al Musnad, Sunan At Tirmidzi, dan Mustadrak Al Hakim dari Hadis Abdullah bin Amr bin Al Ash, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
Tidaklah seseorang di permukaan bumi mengucapkan, 'laa ilaaha illallah (tidak ada sembahan yang haq kecuali Allah), wallahu akbar (dan Allah Mahabesar), wa subhaanallah (dan Mahasuci Allah), walhamdulillah (dan segala puji bagi Allah), wa laa haula wa laa quwwata illa billah (dan tidak ada upaya dan kekuatan kecuali dengan Allah),' melainkan dihapuskan darinya dosa-dosanya meskipun lebih banyak daripada buih lautan." (Hadits ini dinyatakan hasan oleh At-Timidzi, dinyatakan Shahih oleh Al-Hakim dan disetujui oleh Adz-Dzahabi, lalu dinyatakan hasan oleh Al-Albani).
Selain itu, Rasulullah SAW juga bersabda yang artinya, “Lazimkan membaca Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar, karena semua itu bisa menghapuskan dosa sebagaimana gugurnya daun dari pohon” (HR Ibnu Majah).