Sahijab – Ramadhan adalah bulan suci dimana umat Islam akan melaksanakan ibadah puasa, yaitu menahan makan dan minum sejak matahari terbit hingga matahari terbenam.
Namun, sering kali setelah menahan lapar dan haus seharian, bagi sebagian orang saat berbuka dan saat sahur seperti menjadi kesempatan "balas dendam." Akibatnya, alih-alih turun berat badan, Ramadhan malah bisa membuat berat badan seseorang naik secara signifikan.
Padahal Ramadhan bisa dijadikan kesempatan untuk menurunkan berat badan dan menjaga kondisi kesehatan tubuh. Mengombinasikan makan sahur dan berbuka dengan cara yang tepat akan membuat berat badan terjaga, bahkan turun.
Nah, jika hijabers berminat turun berat badan selama Ramadhan ini, masih ada sekitar 25 hari untuk memperbaiki pola makan dan menjaga berat badan agar tetap ideal, bahkan menurunkannya. Dikutip dari sebuah artikel di Al Arabiya, berikut panduan untuk menurunkan berat badan sambil berpuasa Ramadhan:
Semangkuk salad dan sup, tapi bukan sup krim ya, jauh lebih sehat dibanding makanan yang penuh karbohidrat. Memulai buka puasa dengan makanan sehat akan mendorong hijabers untuk terus memilih makanan yang baik setiap kali berbuka puasa.
Pastikan hijabers meminum air putih yang cukup sehingga tetap terhidrasi di antara waktu sahur dan berbuka. Cukup cairan tubuh akan membuat kita tak ingin ngemil dan terhindar dari rasa lelah yang berlebihan.
Ketika memutuskan apa yang akan dimakan saat sahur dan berbuka, pilihlah makanan sehat yang mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Dari pada memilih gorengan, cobalah mengonsumsi ayam atau ikan bakar dengan sayuran, boleh juga dengan nasi atau kentang. Membatasi asupan gorengan ke dalam tubuh akan membuat tubuh terjaga dari berat badan yang berlebihan.
Baca juga: 8 Kegiatan Bikin Ramadhan Tetap Bergairah
Ramadhan, yang identik dengan "berbuka dengan yang manis," membuat rumah selalu penuh dengan makanan yang manis. Aneka macam kolak, cemilan, kue basah, hingga es buah atau sirup tersedia lengkap. Jika hijabers kesulitan menghindari makanan manis itu, cobalah kurangi jumlahnya. Jika biasanya mengonsumsi dua atau tiga potong kue, cobalah hanya memakan satu saja. Jika masih ingin mengemil, memakan semangkuk buah jauh atau mengonsumsi yoghurt rendah lemak, jauh lebih baik.
Meski berpuasa dan energi kerap menjadi rendah karenanya, tetaplah berolah raga ringan. Berjalanlah di sekitar lingkungan tempat tinggal, atau lakukan aerobik ringan. Setelah berbuka puasa, dan energi kembali pulih, lakukan kardio atau angkat beban.
Nah, itu lima tips untuk membuat berat badan tetap ideal bahkan menjadi langsing. Selamat mencoba.