• Photo :
        • Petugas kesehatan memeriksa data pasien terjangkit Virus Corona.,
        Petugas kesehatan memeriksa data pasien terjangkit Virus Corona.

      Sahijab – Kelangkaan masker, ternyata bukan hanya terjadi di Jakarta, setelah Presiden RI Joko Widodo mengumumkan bahwa ada dua Warga Negara Indonesia atau WNI yang positif terkena virus Corona/ Covid-19.

      Sebab, hal itu juga terjadi di daerah. Tentunya, akibat masker langka, jika adapun harganya sangat mahal, alias berkali-kali lipat dari harga sebelumnya.

      Masker memang banyak diburu masyarakat, karena dinilai sebagai salah satu cara mencegah penyebaran virus Corona.

      Bahkan, tak cuma masyarakat yang mengeluhkan harga masker yang mahal, para pedagang alat kesehatan pun kerepotan. Sebab, di Pasar Pramuka misalnya, mereka menyerah untuk menjual masker, karena sulitnya mendapatkan barang.

      Diduga, kelangkaan masker ini akibat ulah oknum yang dengan sengaja menimbun alat pelindung tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menyebut, ada temuan ratusan masker yang diduga ditimbun di sebuah gudang milik PT MJP Cargo No 88, Jalan Marsekal Surya Darma, Neglasari, Tangerang, diekspor ke luar negeri sejak mewabahnya isu virus corona atau COVID-19.

      Tapi, tak dirinci negara mana yang jadi tujuan pengiriman masker itu. Sebabnya, polisi masih memeriksa dua pemilik masker yaitu H dan D alias W. Keduanya sejauh ini masih berstatus saksi belum jadi tersangka. Lengkapnya, baca tautan ini.

      Rupanya, ulah para penimbun masker, apalagi yang sengaja memborongnya untuk dijual lagi dengan harga tinggi membuat warganet geram. Sebab, aksi tidak bertangung jawab ini membuat harga masker melonjak dan sulit didapat, terutama bagi orang sakit yang sangat membutuhkan.

      Ekspresi rasa geram ini ditumpahkan netizen lewat bermacam komentar dan meme di media sosial. Semisal di Twitter, cuitan Azab Penimbun Masker pun ramai bermunculan.

      Salah satu akun koko@Pejantang menyebut, siapa yang dengan sengaja menjual masker dengan harga mahal, akan mendapatkan azab.
       
      “Perhatian buat siapa saja yang menjual masker dengan harga mahal, azabnya luar biasa. Jangan sampai judul sinetron ini benar - benar terjadi pada jasad andaWajah tersenyum dengan mata tersenyum.”

      Lain lagi dengan akun Tkg Kayu@cemaragunung, ia menuliskan, agar Pemerintah Provinsi Jakarta menugaskan jajarannya segera menindak para pedagang yang ketahuan menimbun.

      Bhah... ngeri nih Azab Penimbun Masker. Helow pemprov @DKIJakarta udah tau nih... Azab Penimbun Masker? Tulung kasih tau sm jajarannya dn pedagang y

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan