Sahijab – Bilqis Abdul-Qaadir bukan pemain bola basket rata-rata. Pemain basket wanita asal Springfield, Massachusetts ini memegang rekor sebagai pencetak skor terbanyak di sekolah menengah. Dia bermain bola basket Divisi I NCAA di Universitas Memphis dan Negara Bagian Indiana, dikutip Sahijab dari Teen Vouge.
Rutinitasnya sebelum pertandingan, dia akan mengikat rambutnya dengan hijab berupa syal atau turban tradisional Islam. Yang akan menutupi rambut dan lehernya.
Wanita berhijab ini adalah anak bungsu dari delapan bersaudara, dan semuanya bermain basket. Maka tidak heran, sejak usianya 4 tahun, ia mulai cinta dengan olahraga yang satu ini. Sejak kecil hingga bermain untuk kampusnya, dia tidak pernah mengalami pelarangan bermain bola basket.
Baca Juga: Muslimah Dipaksa Lepas Hijab oleh Polisi Amerika, Warga Menggugat
Tetapi setelah Bilqis Abdul-Qaadir ingin menjadi pemain basket profesional, sebuah aturan diterapkan oleh FIBA (badan pengatur bola basket), yang membuatnya dilarang bermain.
Menurut Aturan 4.2.2. dari badan pengatur bola basket, FIBA, menyatakan bahwa "pemain tidak boleh memakai peralatan (benda) yang dapat menyebabkan cedera pada pemain lain."
Tidak ada penjelasan dari FIBA, apakah ada bukti bahwa headcover termasuk hijab, turban, yarmulke, atau tichel benar-benar menyebabkan cedera pada pemain atau lawan.
Itu karena data tidak ada. Tahun 2016 sekelompok pebasket wanita Muslim, yang dipimpin oleh Indira Kaljo, memulai kampanye: #FIBAAllowHijab. Mereka mengumpulkan lebih dari 130.000 tanda tangan di Change.Org yang dikirimkan ke FIBA.
FIBA seharusnya memutuskan hal ini setelah pertemuan komite eksekutif pada Januari. Mereka telah menunda keputusan sampai Mei. Tetapi telah membuat beberapa pengecualian kecil, seperti headcover diizinkan dalam pertandingan 3-on-3 dan diizinkan jika disetujui oleh Federasi Nasional.
Sementara itu, Bilqis telah menjadi seorang atlet-aktivis yang berbicara secara terbuka, tentang kecintaannya pada permainan basket. Meskipun belum ada keputusan yang pasti mengenai hijab sampai saat ini.
Baca Juga: Cantiknya Bek Persija Putri Ini Pakai Hijab Bikin Netizen Terpesona
Dan saat ini, Bilqis bekerja sebagai pendidik dan direktur atletik di sebuah sekolah swasta di Tennessee. Ia terus menginspirasi masyarakat untuk terlibat dalam olahraga dan hidup sehat.