• Photo :
        • Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin di TMP Kalibata,
        Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin di TMP Kalibata

      Sahijab – Pandemi yang tak juga reda tak membuat Arab Saudi menghentikan pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Dengan segala protokol kesehatan yang ketat, ibadah haji tahun 1441 Hijriah berhasil dilaksanakan. 

      Pelaksanaan ibadah haji berlangsung lancar dengan jumlah jemaah yang sangat terbatas. Dalam waktu yang bersamaan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz tengah dirawat di rumah sakit karena sakit kantong empedu. 

      Presiden RI Joko Widodo mengapresiasi penyelenggaraan Ibadah Haji yang tetap dilaksanakan Kerajaan Arab Saudi tahun ini, meski di tengah masa Pandemi COVID-19. 

      Apresiasi tersebut disampaikan Jokowi kepada Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz Al Saud melalui sambungan telepon, petang kemarin dari Istana Kepresidenan Bogor, Jumat 31 Juli 2020.

      Baca juga: Tak Sekadar Qurban, Ini Tradisi Unik Idul Adha di 6 Wilayah Indonesia

      Dikutip dari siaran persnya hari ini, Sabtu, 1 Agustus 2020, Jokowi menilai Kerajaan Arab Saudi telah mampu menggelar Ibadah Haji dengan tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

      "Kami juga mengapresiasi pengaturan penyelenggaraan ibadah haji yang dijalankan dengan protokol kesehatan secara ketat dan dengan mengedepankan kesehatan umat. Mari kita terus berdoa agar pandemi ini dapat cepat teratasi,” ujar dia.

      Dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini, Jokowi juga mengajak Raja Salman untuk terus meningkatkan hubungan baik antar kedua negara, termasuk kerjasama di bidang ekonomi.

      Diberitakan sebelumnya, badah haji tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Selain karena jumlah jemaahnya yang sangat terbatas, hanya sekitar 1.000 orang, penerapan protokol kesehatan yang ketat juga menjadi pembeda dari perhelatan haji setiap tahunnya.

      Mereka yang dipilih untuk ambil bagian dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, setelah lolos pemeriksaan kesehatan dan melaksanakan karantina, baik sebelum berangkat ke Mekah, setibanya di Mekah dan kembali dikarantina setelah selesai ibadah haji.

      Melalui sambungan telepon tersebut, Presiden Joko Widodo secara khusus juga menyampaikan selamat Idul Adha 1441 H kepada Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz Al Saud.

      “Saya dan rakyat Indonesia ingin menyampaikan selamat hari raya Iduladha 1441 H untuk Sri Baginda Raja dan seluruh rakyat Arab Saudi,” katanya di kutip dari siaran pers, Sabtu, 1 Agustus 2020.

      Selain itu, Jokowi juga menyampaikan rasa syukurnya karena Raja Salman telah pulih dan kini dalam kondisi sehat setelah operasi pengangkatan radang empedu.

      “Saya dan seluruh rakyat Indonesia mendoakan agar Sri Baginda Raja senantiasa diberkahi kesehatan,” ujar dia. 

      Raja Salman diberitakan telah meninggalkan rumah sakit usai pulih dari operasi pengangkatan kantung empedu, sebagaimana dilaporkan Saudi Press Agency. 

      Operasi laparoskopi dilakukan di King Faisal Specialist Hospital and Research Center di Riyadh. Raja Salman di rawat setelah mengalami peradangan kantung empedu. 

      Raja Salman bin Abdulaziz menjalani operasi kantung empedu pada Kamis 23 Juli 2020. Kondisi Raja Arab Saudi ini sempat menjadi tanda tanya setelah pekan ini dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya yang memburuk.
       

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan