• Photo :
        • Muhammad Mokaev,
        Muhammad Mokaev

      Sahijab – Penggemar atlet seni bela diri campuran atau Mixed Martial Arts (MMA) dari kalangan Muslim akan mendapatkan juara baru, dari kesuksesan Muhammad Mokaev.

      Mokaev, yang saat ini berusia 20 tahun, memiliki rekor amatir 22-0 dan sekarang memimpin rekor profesional 4-0 sejauh ini.

      Dia datang ke Inggris sebagai pengungsi bersama ayahnya dari Dagestan, negara asal Khabib Nurmagomedov, yang belum lama ini memutuskan berhenti dari MMA.

      Baca juga: Biografi dan Profil Khabib Nurmagomedov, Petarung hingga Pebisnis

      Lahir di Dagestan pada tahun 2000, Mokaev diperkenalkan pada pertempuran sejak tahun-tahun awal hidupnya.

      “Sebenarnya, kita bisa pergi ke tempat latihan atau kita bisa pergi ke sekolah. Tapi terkadang, Anda bisa melewatkan pelajaran di sekolah untuk pergi ke pelatihan, ini seperti Anda memanggil guru dan berkata: "Saya terjebak dalam pelatihan, saya tidak bisa datang hari ini." Dan, dia akan berkata, "Oke." Begitulah cara kerjanya," ujarnya, seperti dikutip Sahijab dari About Islam, Jumat 25 Desember 2020.

      Kehidupan pengungsi

      Setelah kematian ibunya, Mokaev yang saat itu berusia delapan tahun itu harus pindah bersama ayahnya ke seluruh Eropa, sampai mereka mencapai tujuannya di Inggris.

      “Saya datang ke Inggris, sebagai pengungsi dan saya mendapatkan seperti 5 poundsterling sehari. Saya dan ayah saya dengan gaji 5 poundstreling sehari, atau mungkin sekitar 6-7 dolar AS, dan sepertinya kami harus membaginya untuk makanan dan pakaian, serta internet untuk ponsel. Itu tidak cukup. Aku lapar," ujarnya.

      Mokaev harus mengambil berbagai pekerjaan untuk mendanai pelatihan MMA-nya, mulai dari pekerjaan keamanan hingga membagikan selebaran di jalan-jalan dan membersihkan lokasi gedung. Dia percaya tantangan hidup ini adalah dasar kesuksesannya.

      Seperti diketahui, juara dunia kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, merupakan salah satu atlet Muslim paling populer di dunia. Ia memilih pensiun pada Oktober lalu, dengan rekor gemilang dan menjadi salah satu yang terbaik dalam sejarah MMA.

      Pengunduran diri Nurmagomedov mengejutkan sebagian besar komunitas MMA, dengan banyak yang mengatakan bahwa dia adalah petarung UFC terhebat dengan rekor 28-0-nya.

      Untuk itu, Muhammad Mokaev terinspirasi untuk melampaui pencapaian juara ringan Nurmagomedov yang tak terkalahkan tersebut.

      "Saya yakin, saya akan menjadi (yang terhebat sepanjang masa)," kata Mokaev percaya diri, sambil meyakinkan penggemarnya bahwa mereka akan dapat menonton ia di UFC pada tahun depan.

      Baca juga: Karena Berhijab, Istri Atlet MMA Ini Dipecat

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan