Sahijab – Musim dingin adalah salah satu musuh bagi tunawisma, ditambah dengan pandemi COVID-19 yang belum reda sampai saat ini. Cuaca dingin ekstrem bersalju membuat kehidupan di jalan semakin berbahaya, sehingga sangat tidak mungkin bagi tunawisma untuk bisa bertahan hidup.
Inilah alasan sebuah masjid tertua di Kanada membuka pintu, untuk menampung anggota masyarakat yang tidak memiliki tempat tinggal. Pengurus masjid Al Rashid yang berlokasi di Edmonton, Kanada ini mulai menampung para tunawisma di sekitar lokasi.
Baca Juga: Masjid Toronto Teritma Ancaman, Warga Kanada Tunjukkan Solidaritas
Inisiatif ini dilakukan di tengah pandemi global, di mana para tunawisma menghadapi peningkatan risiko kematian. Ditambah dengan musim dingin yang cukup ekstrem.
"Masjid Al Rashid telah mengaktifkan ruang malamnya untuk menampung anggota komunitas yang menjadi tunawisma," tulis masjid di Facebook dikutip Sahijab dari About Islam.
Upaya tersebut dilakukan sebagai bagian dari Tanggap Darurat Musim Dingin dengan City of Edmonton dan Homeward Trust.
Meski rencananya pintu masjid akan dibuka dari 6 hingga 13 Februari, mereka memperpanjang waktu hingga Rabu, 17 Februari. Di mana musim dingin masih terlalu ekstrem yang bisa membahayakan nyawa.
"Kami mendesak semua warga di sekitar Masjid yang menjadi tunawisma untuk datang ke fasilitas kami untuk mendapatkan bantuan, atau menelepon 211 di mana pihak berwenang dapat memberikan bantuan," tambah postingan di Facebook.
Masjid Al Rashid di Edmonton adalah masjid pertama di Kanada yang dibangun pada tahun 1938. Dan telah tumbuh menjadi salah satu organisasi amal Muslim terkemuka di negara tersebut, dengan serangkaian inisiatif pembangunan di komunitas Muslim Edmonton.
Tindakan ramah dari Masjid Al Rashid ini sejalan dengan pola serupa yang diadopsi oleh beberapa masjid dan pusat Islam, melayani kebutuhan para tunawisma.
Baca Juga: Kanada Memiliki Tiga Orang Menteri Muslim
Pada Januari 2020, masjid membuka pintunya untuk tunawisma selama cuaca musim dingin. Dan di tahun 2019, masjid ini juga menampung mereka yang membutuhkan dan tunawisma dari semua agama.