Sahijab – Pemerintah Kota Depok mencatat, jumlah korban tewas terkait Corona Virus Disease atau COVID-19, kembali mengalami kenaikan pada Sabtu 28 Maret 2020. Dari sebelumnya 12 orang yang meninggal, kini menjadi 15 orang.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok yang dirilis pada Sabtu sore, 15 orang yang meninggal itu di antaranya tiga orang positif virus Corona dan 12 orang lainnya berstatus sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Kembali kami ingatkan, status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, saat ditemui.
Baca juga: 1 Positif Meninggal, Ratusan Peserta Pelatihan Haji Jatim Waspada
Tak hanya korban jiwa yang terus bertambah, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), PDP dan kasus terkonfirmasi positif virus Corona juga terus mengalami peningkatan.
Berikut datanya: Terkonfirmasi positif berjumlah 29 orang, sembuh empat orang dan tiga orang meninggal dunia. PDP berjumlah 272 orang, selesai 16 orang, dan masih dalam pengawasan 256 orang.
Kemudian ODP berjumlah 869 orang, selesai 187 orang dan masih dalam pemantauan 682 orang. "Dukungan dan motivasi seluruh komponen adalah energi bagi para tenaga kesehatan dalam bekerja," kata Dadang
Terkait hal itu, pihaknya pun mengajak seluruh lapisan untuk melakukan aksi nyata dalam menangani COVID-19 di Kota Depok.
Salah satunya, dengan mematuhi anjuran pemerintah yakni dengan menjaga jarak atau tidak berada di tempat keramaian. "Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa memberi jalan," tuturnya.
Baca juga: Umat Islam Bisa Cegah Corona dengan Ikhtiar Lahir Batin