• Photo :
        • Marwah Nguyen.,
        Marwah Nguyen.

      Sahijab – Banyak kisah mualaf yang penuh perjuangan sampai akhirnya memutuskan untuk memeluk agama Islam. Bahkan ketika agama islam menjadi minoritas di suatu negara. Mereka akhirnya mendapatan hidayah Allah Azza wa Jalla, dari hal-hal yang tidak pernah kita duga.

      Salah satunya adalah kisah Marwag Nguyen, yang merupakan seorang wanita muda yang berasal dari Vietnam. Memang bukan hal yang mudah, sampai akhirnya ia memutuskan menjadi seorang muslimah apalagi dibesarkan di lingkungan yang mayoritas non muslim.

      Bercerita di kanal Youtube-nya, Marwah Nguyen, menceritakan latar belakang keluarganya yang hidup menyembah berhala. Sejak kecil ia selalu bertanya-tanya di dalam hatinya saat mengikuti orang tuanya menyembah patung, dan percaya jika ada sosok yang lebih tinggi dibandingkan mereka.

      Baca Juga: Kisah Mualaf Mino, Musisi Asal Korsel yang Bersyahadat di Maroko

      Bahkan ketika dia sekolah dasar, ayahnya sering mabuk-mabukan, yang membuatnya berdoa kepada Tuhannya. Namun bukannya disambut gembira keluarga, ia justru menjadi olok-olokan karena mabuk bukan keputusan Tuhan tetapi itu merupakan keputusan ayahnya.

      "Hey,ayahmu minum atau tidak, itu pilihannya! Tuhan tidak akan melakukan apapun kepadanya," kata Marwah menirukan kata-kata keluarganya.

      Tapi sejak kecil ia yakin, jika Tuhan yang bisa melakukan segalanya termasuk membuat ayahnya berhenti untuk minum minuman keras.

      Beranjak dewasa saat dirinya di sekolah menengah atas, kakeknya meninggal dunia. Di situ ia yakin jika ada kehidupan setelah kematian. Namun ia masih belum yakin kehidupan seperti apa yang akan dihadapi oleh orang-orang yang telah meninggal dunia.

      Setelah lulus sekolah, ia pun melanjutkan sekolahnya untuk berkuliah di Amerika Serikat. Dan ia mulai berbicara kepada Tuhan secara terang-terangan, bukan hanya di dalam hati. Termasuk mencari kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan manusia.

      Hingga akhirnya ada kejadian yang membuat hatinya terbuka, ketika kuliah di salah satu Universitas di Minnesota. Ia melihat ada beberapa temannya yang beragama Islam, dan memesan sebuah pizza.

      Namun yang membuatnya panasaran adalah mereka memesan pizza clean cut. "Bisakah Anda membuat pizzanya clean cut?" ucapnya.

      Awalnya ia penasaran ada apa dengan pizza yang orang-orang muslim pesan, dan ternyata itu tanpa ada kandungan daging babi. Hingga akhirnya ia mengetahui, jika seorang muslim tidak pernah makan hal-hal yang mengandung daging babi yang diharamkan.

      "Hal detail sekecil itu membuat hati saya kagum, seorang muslim benar-benar mengamalkan apa yang mereka yakini dan amalkan," lanjutnya.

      Bahkan saat seorang muslim sholat ia juga merasa kagum, dan mereka juga meyakini Yesus atau Isa alaihis sallam sebagai Nabi, bukan Tuhan. Dan selama enam bulan ia pun mulai menonton video-video yang bertemakan Islam.

      Akhirnya ia pun memutuskan untuk memeluk agama Islam, karena konsep ketuhanan yang sempurna. Di mana tidak boleh menyembah makhluk lain selain diri-Nya.

      "Alhamdulillah akhirnya saya memeluk Islam," tegasnya.

      Berikut salah satu video yang diunggah di akunnya.

      Baca Juga: Kisah Mualaf Wanita Muda Finlandia yang Mengharukan

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan