Sahijab – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan bahwa kasus positif virus Corona atau covid-19, hingga hari ini, Rabu 8 April 2020 pukul 12.00 WIB, mengalami penambahan.
Seperti dikutip Sahijab dari VIVAnews, ada penambahan 218 kasus baru, sehingga total kasus pasien positif Corona sebanyak 2.956 orang.
"Update dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di Indonesia, tanggal 7 April, pukul 12.00 WIB hingga 8 April, pukul 12.00 WIB, kasus baru sebanyak 218 orang. Total, kasus kumulatif hari ini 2.956 orang positif," ujar Yurianto, dalam konferensi pers melalui akun YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu.
Baca juga: Pandemi Corona di Amerika Serikat Tembus Empat Ratus Ribu Kasus
Yurianto menjelaskan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh ada penambahan 18 orang, sehingga total 222 orang telah sembuh hingga hari ini. Kemudian, untuk meninggal dunia bertambah 19 orang, sehingga total 240 orang meninggal dunia akibat virus yang berasal dari China tersebut.
“Kasus sembuh jadi 222 orang dan meninggal 240 orang,” ujarnya.
Sebelumnya, pada Selasa 7 April 2020, kasus positif bertambah sebanyak 247 orang, sehingga total menjadi 2.738 orang yang positif terinfeksi virus corona. Kemudian, pasien yang sembuh bertambah menjadi 12 orang, sehingga total menjadi 204 orang. Untuk korban meninggal bertambah sebanyak 12 orang, sehingga total menjadi 221 orang.
Sementara itu, pandemi akibat virus Corona di DKI terus bertambah. Hingga Rabu 8 April 2020, sudah tercatat 1.552 kasus terjadi di DKI. Dari jumlah itu, 144 di antaranya meninggal dunia.
"Kasus terkonfirmasi Covid-19 Jakarta: 1.552 kasus positif," demikian dikutip dari corona.jakarta.go.id.
Pemprov DKI, juga mencatat dari jumlah itu, 976 di antaranya masih dirawat. Selain itu, 75 sembuh, lalu 357 lainnya isolasi mandiri. "Data dikumpulkan dari 21 Januari 2020 sampai hari ini," dikutip dari situs web tersebut.
Data lainnya, 1.035 orang termasuk ke dalam PDP (Pasien Dalam Pengawasan). Sementara, 544 orang masuk ke dalam ODP (Orang Dalam Pemantauan).
"Di tingkat nasional, kasus terkonfirmasi mencapai 2.738 kasus positif, dengan 2.313 di antaranya dirawat, 204 sembuh, 221 meninggal," dikutip dari situs web.
Diketahui, ODP adalah orang dengan gejala demam (>38 derajat C) atau ada riwayat demam atau ISPA tanpa pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala. PDP yaitu orang yang mengalami gejala demam (>38 derajat C) atau ada riwayat demam, ISPA dan pneumonia ringan hingga berat serta memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit atau kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam 14 hari terakhir.
Baca juga: Ingin Donor Darah di Tengah Pandemi Corona? Baca Dulu Penjelasan PMI