• Photo :
        • Armada pesawat Lion Air,
        Armada pesawat Lion Air

      Penerbangan penjemputan Lion Air (fase kepulangan) akan melayani kurang lebih 13 ribu tamu jemaah, dari Madinah, yakni Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz (MED) dan Jeddah, yakni Bandar Udara Internasional King Abdulaziz (JED).

      Dalam mengakomodir penerbangan penjemputan, Lion Air mengoperasikan armada berbadan lebar (wide body), antara lain Airbus 330-300CEO (berkapasitas 440) dan Airbus 330-900NEO yang memiliki 436 kapasitas kursi. Semua armada telah dipersiapkan sesuai standar operasional prosedur, sudah menjalani pemeriksaan dan dinyatakan laik terbang (airworthy for flight).

      “Lion Air akan terus memantau dan berkoordinasi dengan otoritas penerbangan setempat di Arab Saudi, serta akan menyampaikan pemberitahuan berdasarkan perkembangan terbaru,” kata Danang.

      Sebagai informasi, untuk layanan umroh dari Indonesia, Lion Air mengoperasikan rata-rata empat sampai lima kali penerbangan dengan kota asal melalui bandar udara yang mencakup:

      1. Banda Aceh – Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh (BTJ).

      2. Medan – Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO).

      3. Pekanbaru – Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Riau (PKU).

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan