Sahijab – Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, kasus positif virus Corona atau Covid-19, hingga Rabu 6 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, terus bertambah.
Ada penambahan 367 kasus baru, seperti dikutip Sahijab dari VIVAnews, sehingga total kasus pasien positif Corona sebanyak 12.438 orang.
"Update dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di Indonesia, tanggal 5 Mei pukul 12.00 WIB hingga 6 Mei pukul 12.00 WIB, dari hasil pemeriksaan PCR terjadi penambahan kasus baru sebanyak 367 orang. Total, kasus kumulatif hari ini 12.438 orang positif," ujar Yurianto, dalam konferensi pers melalui akun YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu.
Baca juga: Banyak Milenial Jadi OTG, Berpotensi Jadi Pembunuh Senyap
Yurianto menjelaskan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh meningkat yakni 120 orang, sehingga total 2.317 orang telah sembuh hingga hari ini. Kemudian, untuk meninggal dunia bertambah 23 orang sehingga total sebanyak 895 orang. Adapun 34 provinsi dan 350 kabupaten/kota telah terdampak covid-19.
“Kasus sembuh jadi 2.317 orang dan meninggal 895 orang,” ujarnya.
Sebelumnya, pada Selasa kemarin, 5 Mei 2020, sebanyak 12.071 orang positif terinfeksi virus Corona. Kemudian, pasien yang sembuh sebanyak 2.197 orang. Untuk korban meninggal sebanyak 872 orang.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, Dwi Oktavia mengemukakan, 4.709 orang di Jakarta telah dikonfirmasi positif terjangkit virus Corona per Rabu 6 Mei 2020.
"Sebanyak 713 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 4.709 orang kasus positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 420 orang," ujar Dwi di Balai Kota DKI, Rabu.
Dibandingkan Selasa 5 Mei 2020, terjadi peningkatan jumlah kasus positif sebanyak 68 kasus, peningkatan jumlah orang yang sembuh sebanyak dua orang, dan peningkatan jumlah orang yang meninggal dunia sebanyak delapan orang.
Pada Selasa, tercatat jumlah kasus positif adalah 4.641, jumlah yang sembuh adalah 711 orang, dan jumlah yang meninggal dunia yaitu 412 orang.
Baca juga: Ustadz Abdul Somad soal Hadis Prahara 15 Ramadhan
Dwi menyampaikan, hingga Rabu ini, tercatat ada 2.194 pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit, dan 1.382 orang melakukan isolasi mandiri di rumah. Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, mencatat ada 1.555 orang tanpa gejala (OTG), 7.520 orang dalam pemantauan (ODP), dan 6.246 pasien dalam pengawasan (PDP).
"ODP berjumlah 7.520 orang, di mana 7.289 sudah selesai dipantau dan 231 masih dipantau. Sedangkan PDP sebanyak 6.246 orang, di mana 5.212 sudah pulang dari perawatan dan 1.034 masih dirawat," ujar Dwi.
Dwi mengemukakan, Pemprov DKI sudah melakukan rapid test atau uji cepat untuk mengonfirmasi keberadaan virus terhadap 82.269 orang, di enam wilayah administrasi Jakarta. Dari jumlah itu, empat persen atau 3.117 orang dinyatakan positif dan mengikuti tes lanjutan untuk semakin mengonfirmasi keberadaan virus.
"Rapid test masih terus berlangsung di enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan PPKP (Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai)," ujar Dwi.