Sahijab – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, menyampaikan bahwa ?pasien posiif virus Corona yang meninggal dunia bertambah jadi 24 orang, Minggu 10 Mei 2020. Yang mana, hari sebelumnya berjumlah 21 orang.
"Untuk yang meninggal dunia, saat ini berjumlah 24 orang mengalami kenaikan dari hari sebelumnya. Sedangkan untuk pasien yang sembuh masih tetap dari sebelumnya, yakni 48 orang," tutur Juru Bicara GTTP COVID-19 Sumut, dr Aris Yudhariansyah melalui live streaming.
Baca juga: Hati-hati, Laki-laki Lebih Banyak Terpapar Covid-19
Aris menjelaskan ?bahwa untuk orang dalam pemantauan (ODP) mengalami penurunan angka yang sangat drastis. Di mana, pada hari sebelumnya angka orang ODP berada di angka ribuan, hari ini turun di angka ratusan.
"Hari ini, ODP mengalami penurunan dari sebelumnya, yakni dari 1.403 orang turun menjadi 637 orang," sebut Aris.
Sedangkan untuk pasien positif Corona, masih tetap dari hari sebelumnya, yakni 179 orang. Kemudian, pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di rumah sakit yang menjadi rujukan COVID-19 di Sumatera Utara, juga mengalami penurunan dari sebelumnya.
"Untuk PDP yang dirawat di rumah sakit yang menjadi rujukan COVID-19, saat ini berjumlah 149 orang. Jumlah tersebut turun dari sebelumnya yakni 158 orang," kata Aris.
Tim Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Selatan, menyampaikan kabar baik terkait perkembangan kasus positif virus Corona. Pada Minggu 10 Mei 2020, Gugus Tugas melaporkan bahwa tidak ada penambahan jumlah kasus positif maupun meninggal dunia.
Dari data terbaru yang dirilis Gugus Tugas Covid-19, tercatat jumlah positif Corona di Sumatera Selatan, mencapai 278 kasus, atau sama dengan data yang sebelumnya. Sementara itu, untuk yang meninggal dunia juga demikian, masih tetap sembilan orang.
Kabar baiknya, Gugus Tugas menyampaikan ada tambahan pasien sembuh dari Corona sebanyak delapan orang. Dengan tambahan tersebut, total pasien yang sudah terbebas dari Covid-19 di Bumi Sriwijaya, mencapai 57 orang.
"Jumlah kasus positif berdasarkan pemeriksaan dengan menggunakan metode PCR (polymerase chain reaction), untuk hari ini tidak mengalami penambahan atau nihil, tetap 278. Yang meninggal juga tetap sembilan. Justru yang bertambah, ialah pasien sembuh sebanyak delapan orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Selatan, Yusri.
Yusri mengungkapkan, dari delapan pasien sembuh dari Corona, tujuh di antaranya berasal dari Palembang. Sedangkan satu orang lagi, merupakan pasien yang berdomisi di Kabupaten Ogan Ilir. "Pasien sembuh itu masing-masing nomor kasus 20, 38, 53, 115, 116, 117, 118 dan 77," ungkapnya.
Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP), kata Yusri, terdata sebanyak 4.709 orang. Telah selesai pemantauan 3.446 dan masih dalam proses pemantauan 1.263 orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 313 orang. Telah selesai pengawasan 151 dan masih dalam proses pengawasan di rumah sakit 162 orang.
"Jumlah sampel atau spesimen 1.672 dengan rincian OTG (orang tanpa gejala) 1225, PDP 336, dan ODP 84 sampel. Sedangkan untuk sampel positif 278, negatif 251, dan masih dalam proses 1143 sampel," terang Yusri.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumatera Barat, Jasman Rizal, kembali mengumumkan penambahan angka kasus positif terinfeksi Coronavirus Disease 20219.
Berdasarkan laporan dari Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Laboratorium veteriner Bukittinggi, di bawah koordinasi dan penanggung jawab Dr. dr. Andani Eka Putra, Minggu 10 Mei 2020, terdapat tambahan 13 kasus. Sehingga, total warga Sumbar, sampai kini yang sudah dinyatakan positif terinfeksi COVID-19, sebanyak 299 orang.
“Hari ini, terjadi penambahan 13 orang lagi. Jadi, total sampai hari ini telah 299 orang warga Sumbar, yang terinfeksi COVID-19. Yang sembuh, hari ini bertambah dua orang. Sehingga, total yang sudah dinyatakan sembuh dan negatif COVID-19, sebanyak 56 orang. Sedangkan yang meninggal, tercatat sebanyak 17 orang,”kata Jasman.
Dijelaskan Jasman, dari hasil pemeriksaan sample specimen di dua laboratorium yang dimiliki Sumatera Barat, didapat hasil bahwa Kota Padang, kembali tercatat sebagai wilayah yang terbanyak kasus positif COVID-19. Hari ini, sebanyak 11 orang warga Kota Padang, terkonfirmasi positif pandemi mematikan itu. Dua kasus lagi, berasal dari Kabupaten 50 Kota.
Menurut Jasman, hingga Minggu, untuk angka PDP, tercatat sudah ada sebanyak 578 orang. Dengan rincian, 58 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium keluar. Yang sudah dinyatakan negatif, pulang dan sehat ada sebanyak 520 orang.
Sedangkan untuk total ODP, ada sebanyak 8.755 orang. Dengan rincian, masih dalam proses pemantauan sebanyak 268 orang, 50 orang di antaranya karantina di Pemda, 218 orang lagi isolasi mandiri. Dan, selesai proses pemantauan sebanyak 8.487 orang.
“Mari bersama-sama kita putuskan mata rantai penyebaran COVID-19 ini, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan aturan yang sudah ditetapkan pemerintah. Mari kita semua berdoa, semoga pandemik COVID-19 ini segera berakhir,” tutur Jasman.
Baca juga: Aktivitas Ramadhan Saat Pandemi Corona