'Saya menulis blog kehidupan sehari-hari saya dan ketika saya bepergian atau pergi ke acara. Jadi, itu cukup banyak platform saya untuk mengekspresikan diri," tambahnya.
Jay mengaku bahwa ia tidak mencari ketenaran dan percaya halamannya menjadi populer melalui postingan contoh asli dari keyakinannya pada fashion.
"Keyakinan jelas merupakan sesuatu yang terkait dengan mode sederhana. Saya pakai hijab, jadi pakai hijab, kami berpakaian sopan," ujarnya.
"Kesopanan bukan hanya tentang cara Anda berpakaian, tetapi juga cara Anda berbicara dan membawa diri, cara Anda berbicara dengan orang lain. Ini lebih dari sekadar penampilanmu," tegasnya.
Jay yang memiliki dua profesi ini mengatakan, ia tidak ingin didentifikasi sebagai influencer dan menganggap halamannya sebagai buku harian visual dalam kehidupan sehari-harinya.
Dia mengaku berkolaborasi dengan merek atau konten bersponsor, karena ingin halamannya menjadi sumber inspirasi positif bagi wanita muda Muslim.
"Karena ini telah berubah menjadi pekerjaan, saya harus memastikan bahwa saya konsisten dan memastikan sampai kontrak saya sudah habis," kata Jay.