Sahijab – Lagu Mengemis Kasih diperkenalkan pertama kali oleh kelompok nasyid The Zikr, dari Malaysia. Kelompok nasyid Raihan kemudian ikut mempopulerkan kembali lagu ini.
Di Indonesia, lagu ini sempat populer setelah dai kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym kerap menyanyikannya saat memberi tausiyah. Lirik lagu ini berkisah tentang taubat seorang hamba. Setelah sebelumnya hidupnya hanya semata untuk mengharap balas manusia, ia akhirnya lelah dan tak kuat lagi berharap pada manusia. Maka, ia memohon pada Allah SWT agar diampuni. Ia mengakui keagungan dan kebesaran Allah SWT dan janji Allah bahwa jika manusia bertobat, maka Allah akan mendekat.
Meski sudah lama tak terdengar, namun syair lagu ini masih relevan hingga sekarang. Lagu ini layak kamu nyanyikan ketika sedang gundah gulana dan letih dalam perjalanan hidup. Berikut Sahijab tuliskan lirik lagu Mengemis Kasih.
The Zikr
Tuhan dulu pernah aku menagih simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terheretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi kian parah
Semalam sudah sampai kepenghujungnya
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa yang menghiris hati
Tuhan dosaku menggunung tinggi
Tapi rahmatMu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmatMu di bumi
Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunanMu tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat padaMu
Seribu langkah Kau rapat padaku
Tuhan dosaku menggunung tinggi
Tapi rahmatMu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmatMu di bumi
Allah oh
Allah oh