Jakarta – Rematik terjadi ketika otot atau persendian mengalami peradangan dan juga pembengkakan. Umumnya rematik terjadi di usia paruh baya, namun anak muda bisa juga terkena penyakit ini.
Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh Arthritis Foundation, faktor lingkungan dan genetik dapat menempatkan anak muda pada risiko rematik.
Rematik di usia muda membuat penderitanya lebih rentan mengalami peradangan pada persendian kecil di tangan dan kaki, erosi tulang, serta timbulnya nodul rheumatoid yakni benjolan kecil dan keras di sekitar persendian.
Ketika seseorang mengalami rematik di usia muda dengan gejala peradangan pada persendian kecil, seperti jari-jari tangan dan kaki, besar kemungkinan bisa mengalami gejala yang lebih parah di usia tua nanti.
Berikut penjelasan mendalam mengenai rematik di usia muda: