Sementara itu, jarak pada shaf pertama dan di belakangnya tetap di atur dengan jarak aman, atau lebih dari satu meter.
Pemasangan pembatas dari plastik transparan di antara jamaah sholat, dimaksudkan agar jamaah tetap bisa beraktivitas ibadah tanpa saling berjauhan, namun protokol kesehatan tetap dijalankan.
Selain itu, untuk menjaga kebersihan musholah agar tetap steril, setiap selesai menggunakan plastik tersebut dibersihkan menggunakan disinfektan.
Menurut Pengurus Ponpes, Abdulah Yasin, selain menerapkan psycal distencing, kebersihan tempat ibadah juga sangat diutamakan. “Yaitu, setiap usai dipakai sholat berjamaah, musholah ini akan langsung dibersihkan dengan menggunakan antibakteri dan virus (Corona),” tuturnya,
Baca juga: Corona Mereda, Muslim Houston Mulai Sholat Berjamaah di Masjid