Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ لاَ تُرَدُّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ ، وَدَعْوَةُ الصَّائِمِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ
“Tidak doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.” (HR. Al Baihaqi)
Lalu mengapa doa ibu sangat mustajab? Berikut penjelasannya:
Dalam surat Luqman, Allah SWT langsung memberi perintah kepada manusia agar berbuat baik pada ibu dan bapaknya. Ibu adalah orang mengandung dan melahirkan kita ke dunia, juga menyusui dan menyapih dalam dua tahun.
Mengandung dan melahirkan bukan perkara mudah buat perempuan. Proses ngidam dan mengatasi perubahan hormon selama kehamilan butuh perjuangan dan pengorbanan. Itu sebabnya posisi Ibu menjadi mulia.