Sahijab – Rumah tangga akan kuat dengan tiang yang sama kuat. Saling mendoakan menjadi kuncinya. Ada doa istri untuk suami, ada doa suami untuk istri.
Saling mendoakan artinya saling menjaga, dan berserah sepenuhnya pada Allah SWT atas pasangan masing-masing. Saling mendoakan juga bentuk rasa sayang terhadap pasangan. Ketika istri memanjatkan doa untuk sang suami, itu adalah bentuk sayang agar sang suami terhindar dari bahaya, beroleh rezeki yang halal, dan kembali ke rumah dengan selamat.
Berikut Sahijab tuliskan empat doa yang bisa dipanjatkan istri untuk suami. Yuk, doakan suami agar selalu sehat dan terus bisa bersama sampai akhir hayat.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
“Allahumma inni a’udzu bika minal Hammi wal hazan, wa a’udzu bika minal ‘ajzi wal kasal, wa a’udzu bika minal jubni wal bukhl, wa a’udzu bika min ghalabatid dain wa qahrir rijal.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan. Aku berlindung kepada-Mu dari lemah dan kemalasan. Aku berlindung kepada-Mu dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan orang.”
Baca juga: Doa agar Cepat Pergi Haji
“Allòòhumma innii as-aluka an tarzuqònii rizqòn halaalan waasi’an thòyyiban min ghairi ta’abin wala masyaqqatin walaa dlòirin walaa nashabin innaka ‘a-laa kulli syai-in qòdiir.”
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar diberikan rezeki yang halal, yang luas, yang baik, tanpa kesusahan dan juga tanpa kemelaratan serta tanpa keberatan, sesungguhnya Engkau Maha kuasa atas segala sesuatu.”
اَللّٰهُمَّ طَوِّلْ عُمُوْرَنَا وَصَحِّحْ أَجْسَادَنَا وَنَوِّرْ قُلُوْبَنَا وَثَبِّتْ إِيْمَانَنَا وَأَحْسِنْ أَعْمَالَنَا وَوَسِّعْ أَرْزَقَنَا وَإِلَى الخَيْرِ قَرِّبْنَا وَعَنِ الشَّرِّ اَبْعِدْنَا وَاقْضِ حَوَائِجَنَا فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ
“Allaahumma Thòwwil Umuuròna, Wa Shòhhih Ajsaadana, Wa Nawwir Quluubana, Wa Sabbit Iimaananaa Wa Ahsin A’maalanaa, Wa Wassi’ Arzaqònaa, Wa Ilal Khòiri Qòrribnaa Wa ‘Anisy-syarri Ab’Idnaa, Waqdhikhawaa-Ijana Fiddiini Waddunyaa Wal Aakhirati Innaka ‘Alaa Kulli Syai-in Qòdiir.”
Artinya: “Ya Allah, panjangkanlah umur kami, berilah kesehatan pada jasad kami, berilah keterangan pada hati kami, jagalah iman kami, luruskanlah amalan kami, perbanyaklah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam beragama, dunia, dan akhirat. sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنَ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي
“Allahumma Innii As-alikal ‘Afwa Wal ‘Aaffiyah Fid Dun-yaa Wal Aakhirah. Allahumma Innii As-Alukal ‘Afwa Wal ‘Aafiyah Fi Diini Wa Dunyaa-ya Wa Ahlii Wa Maalii. Allahummas-Tur ‘Au-Raatii Wa Aamin Rau-‘aatii.”
“Allahumma-Fadz-Nii Min Baini Yadayya Wa Min Khalfii Wa ‘An Yamiinii Wa ‘An Syimaalii Wa Min Fauqii. Wa A-‘Uudzu Bi ‘Adzmatika An-Ughtaala Min Tahtii.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku mohon ampunan-Mu dan bebaskanlah aku dari masalah di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku mohon ampunan kepada-Mu agar terhindar dari masalah dalam urusan agama, dunia, keluarga dan hartaku. “
“Ya Allah, lindungilah auratku dan tenangkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari arah muka, belakang, kanan, kiri dan dari atasku, dan aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak dihancurkan dari bawahku.”