Dari manakah, setan awalnya menggoda manusia? Mungkinkah, setan mengetahui isi hati manusia?
Dalam majmu fatawa, ibnu taimiyyah rohimahullah berkata, setan mengetahui bisikan hati seorang hamba yang berdzikir kepada Alla., Maka, apabila hatinya lalai dari berdzikir mengingat Allah, hamba tersebut akan merasakan was-was.
Setan mengetahui keadaan seorang hamba, apakah ia sedang mengingat Allah atau lalai dari mengingat-Nya, ia juga mengetahui keinginan syahwatnya, sehingga ia dapat memperindah keinginan jelek tersebut.
Baca juga: Cara Manusia Menghindari Godaan Setan