Sahijab – Alquran menyamakan kematian dengan tidur. Ada faktor eksternal yang membuat kematian lebih nyaman dari tidur atau lebih sakit dari sakit.
“Contohnya diibaratkan kalau jari seseorang dipotong, dia tidak akan sakit jika dibius. Beda dengan jika diberikan air jeruk. Nah, jadi faktor eksternal yang bisa membuat kematian menjadi nyaman atau mematikan,” ujar pendiri Pusat Studi Alquran (PSQ) Jakarta, Prof M Quraish Shihab dalam kanal Youtube Najwa Shihab, yang bertema Bekal Diri Menuju Ilahi.
Kematian merupakan salah satu rahasia Allah SWT, yang telah ditentukan kepada tiap-tiap makhluk yang bernyawa. Bila ajal telah tiba, tak seorang pun yang bisa menolak atau minta ditangguhkan barang sesaat pun. Allah SWT berfirman dalam Alquran:
"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati, Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenarnya) dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan." (QS Al-Anbiya [21]: 35)
Baca juga: Bukan Kematian Ulama yang Dikhawatirkan, Tapi...