5. Mengenal keutamaan dari amal saleh, baik itu keutamaan khusus maupun umum.
6. Bertekad untuk terus melakukan amal saleh. Senantiasa berserah diri kepada Rabb, bertaubat, selalu berdoa agar diberikan bantuan dan kesuksesan. Dalam sebuah hadits disebutkan, Rasulullah SAW pernah berwasiat kepada Muadz bin Jabal:
أوصيك يا معاذ: لا تدعنَّ في دبر كل صلاة أن تقول: اللهم أعني على ذِكرك، وشُكرك، وحسن عبادتك “Aku (Rasulullah) berwasiat kepadamu, wahai Muadz, “Janganlah engkau tinggalkan setiap selesai sholat kecuali mengucapkan, "Allaahumma a"innii "alaa dzikrika wa syukrika wa husni "ibaadatik" (Ya Allah, bantulah aku untuk berdzikir dan bersyukur kepadaMu serta beribadah kepadaMu dengan baik).” (HR Abu Dawud).
7. Menyadari bahwa dengan ketekunan dalam beramal saleh merupakan jalan menuju tujuan yang mulia.
Disclaimer: Semua artikel di kanal Sindikasi ini berasal dari mitra-mitra Viva Networks. Isi berita dan foto pada artikel tersebut di luar tanggung jawab Viva Networks.