Ada praktik kuno yang melibatkan pengolesan minyak esensial, seperti wijen atau kelapa, di mulut selama sekitar 20 menit, lalu dikeluarkan. Klaim bahwa minyak ini mampu "menghilangkan racun" dari tubuh. Dalam sebuah penelitian, minyak wijen mampu mengurangi plak, radang gusi, dan jumlah bakteri di mulut.
Ekstrak dari tanaman licorice atau Glycyrrhiza uralensis, dapat memerangi bakteri penyebab gigi berlubang. Akar licorice mampu membantu melawan kerusakan gigi dan mencegah gigi berlubang.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Karang Gigi yang Sudah Mengeras di Rumah
Banyak masalah gigi, bahkan gigi berlubang yang dalam, berkembang tanpa rasa sakit atau gejala lainnya. Pemeriksaan gigi secara teratur adalah cara terbaik untuk mencegah gigi berlubang sebelum bertambah parah.