Sahijab – Siapa yang tidak tahu daun seledri? Daun seledri yang memiliki nama latin apium graveolens mempunyai nutrisi penting yang baik untuk tubuh. Bagian daun, batang, dan bijinya sering digunakan untuk bahan masakan Indonesia. Potongan seledri biasanya digunakan sebagai hiasan dalam soto atau bakso. Ternyata seledri memiliki kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk tubuh.
Selain itu seledri merupakan sumber vitamin, mineral, dan antioksidan yang melimpah. Menurut penelitian yang telah dilakukan mengatakan bahwa untuk 1 batang seledri berukuran sedang atau sekitar 40 gram memiliki kandungan gizi, 5,6 kalori, 0,1 gram lemak, 32 miligram sodium, 1,2 gram karbohidrat, 0,6 gram serat, 0,5 gram gula, dan 0,3 gram protein.
Daun hijau keriting kecil ini rupanya memiliki kandungan nutrisi dan manfaat kesehatan yang mengejutkan bagi tubuh. Lalu apa saja manfaatnya? Berikut ini Sahijab rangkum dari berbagai sumber manfaat daun seledri yang baik untuk kesehatan tubuh:
Baca Juga: 7 Khasiat Daun Salam yang Wajib Kamu Ketahui untuk Kesehatan
Manfaat daun seledri yang baik untuk kesehatan salah satunya adalah untuk membantu menurunkan tekanan darah. Seledri kaya akan fitokimia yang dikenal sebagai phthalides, dilansir dari webmd.com. Senyawa tersebut diperkirakan dapat merelaksasi jaringan dinding arteri untuk meningkatkan aliran darah yang sehat.
Peningkatan aliran darah ini dapat menurunkan tekanan darah. Sebuah studi yang telah dilakukan mengatakan bahwa seledri mampu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Seledri juga merupakan sumber serat yang baik. Selain itu, hasil tinjauan menunjukkan bahwa orang dengan asupan serat tinggi dapat memiliki tekanan darah lebih rendah daripada mereka yang menjalani diet rendah serat.
Selain menurunkan tekanan darah, daun seledri juga dapat mengendalikan kadar gula darah yang cocok sekali di konsumsi penderita diabetes. Hal ini disebabkan karena adanya ekstrak etil asetat daun seledri yang mampu menurunkan kadar glukosa darah. Menurut studi yang dilakukan mengatakan hasil bahwa konsumsi daun seledri mampu menurunkan kadar glukosa darah cukup tinggi, bisa mencapai 20 persen.
Jika ingin mengkonsumsi bisa mencampurnya dengan mentimun agar lebih segar. Seledri dan timun mengandung indeks glikemik rendah. Kedua bahan ini memiliki efek lambat terkait kenaikan pada gula darah. Timun juga dapat berperan dalam mengendalikan dan mencegah diabetes.
Seledri memiliki kandungan anti-inflamasi dan antioksidan dapat melindungi saluran pencernaan. Pektin dalam seledri dapat mengurangi nyeri sakit maag dan memperbaiki lapisan lambung. Seledri juga memiliki 95% kandungan air yang dapat memperlancar saluran pencernaan. Selain itu, satu cangkir batang seledri memiliki 5 gram serat.
Baca Juga: 5 Manfaat Daun Ketapang untuk Kesehatan Tubuh Manusia
Seledri ternyata juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan organ hati. Pasalnya, ekstrak metanol dari biji seledri ternyata mampu melindungi hati dari kerusakan. Saat organ ini mengalami kerusakan, pemeriksaan laboratorium dapat menunjukkan hasil abnormal seperti peningkatan albumin, SGOT, SGPT, dan total protein.
Namun ternyata ekstrak dari daun seledri dapat menurunkan hasil-hasil abnormal tersebut. Ketika jaringan hati dilihat di bawah mikroskop, terlihat adanya perbaikan struktur jaringan hati setelah pemberian ekstrak daun seledri.
Selain itu, menurut sebuah penelitian yang dilakukan mengatakan bahwa kandungan antioksidan yang terdapat dalam daun seledri juga memiliki peranan penting dalam pengobatan untuk berbagai masalah liver
Manfaat rebusan daun seledri yang ke empat adalah untuk membantu meningkatkan kesuburan pria. Sebuah riset yang telah dilakukan terhadap 16 studi tentang seledri dan kesuburan menemukan bahwa seledri dapat memiliki efek perlindungan terhadap zat yang dapat merusak jumlah sperma