Jahe sudah dikenal sebagai antivirus dan antibakteri, dan membantu mengurangi mual. Anda bisa memasukkan potong jahe dan rendam dalam air panas, lalu tambahkan madu atau lemon secukupnya saat air mulai tidak terlalu panas atau hangat.
Jahe kaya akan antioksidan serta manfaat anti-inflamasi. Sementara kunyit, Anda dapat menambahkannya ke kaldu tulang atau diminum dalam bentuk pil.
Seperti kunyit, kayu manis juga penuh dengan antioksidan dan agen anti-inflamasi. Ini dapat membantu melawan infeksi bakteri dan jamur.
Anda dapat membuat teh dari kayu manis, kunyit dan jahe untuk membantu mengatasi gejala pilek dan flu.
Baca Juga: 6 Obat Flu Tradisional untuk Anak dan Dewasa Populer
Cara kedua adalah dengan rutin bekam di musim hujan, di mana cara ini akan meningkatkan aliran darah ke suatu area di tubuh. Bekam juga dapat mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan perbaikan jaringan seluler dan ikat.
Selain itu, bekam dapat membantu menghilangkan rasa sesak di dada, mengurangi gejala pilek dan flu, dan meredakan ketidaknyamanan pada pernapasan. Kombinasi antara minuman hangat dan bekam akan membantu Anda melewati musim hujan dengan bugar dan sehat.