Penanggung jawab Hotel Grand Preanger, PT Jaswita Jabar mengapresiasi dengan mulai banyaknya perusahaan swasta yang peduli terhadap penanganan virus Corona, terutama kepada tenaga medis.
"Kami akan memberikan teh ini untuk menambah layanan bagi para tenaga medis yang beristirahat di sini (Hotel Grand Preanger). Semoga ini bisa lebih menguatkan pahlawan kita (tenaga medis) dalam bertugas melawan covid-19," ungkap Direktur Utama Jaswita Jabar, Deni Nurdiana.
Seperti diketahui, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa 1.200 orang terindikasi positif COVID-19 berdasarkan sekitar 80 ribu Rapid Diagnostic Test (RDT) yang telah disalurkan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar ke 27 kabupaten/kota, instansi pemerintah, dan institusi pendidikan, Jumat 17 April 2020.
Sebagai tindaklanjut hasil tes cepat, menurut Kang Emil, Pemda Provinsi Jabar, akan menggelar tes melalui pemeriksaan dengan teknik reaksi rantai polimerase (polymerase chain reaction/PCR) bagi warga terindikasi positif COVID-19.
"Kami lanjutkan secara swab. Dan, kami laporkan Jabar sudah membeli alat tes PCR atau swab dari Korea Selatan, sehingga bisa meningkatkan kapasitas pengetesan dari 140 sampel per hari menjadi 2.000 sampel per hari," ucapnya.
Baca juga: Data Update Positif Corona di Indonesia 18 April 2020