Allâhumma aḫyinî miskînan wa amitnî miskînan waḫsyurnî fî zumratil masâkîn
Artinya: "Ya Allah, hidupkanlah aku dalam keadaan miskin (tawadhu), matikanlah aku dalam keadaan miskin (tawadhu), dan kumpulkanlah aku bersama rombongan orang-orang miskin (tawadhu)." (HR Ibnu Majah dan lain-lain)
Doa ini adalah permohonan kepada Allah SWT agar kita senantiasa diberikan sifat tawadhu' atau rendah hati.
Dengan memiliki sifat tawadhu', kita akan selalu ingat bahwa semua yang kita miliki hanyalah titipan dari Allah SWT dan tidak ada alasan untuk menyombongkan diri.
Sobat Sahijab, ingatlah bahwa kesombongan adalah sifat yang sangat dibenci oleh Allah SWT.
Mari kita berusaha untuk selalu introspeksi diri, menjauhi sifat sombong, dan mengamalkan doa di atas agar senantiasa diberikan sifat tawadhu' dan diridhai oleh Allah SWT.
Wallahu a'lam.