“Kita sangat berhati-hati dalam memutuskan persoalan. Apalagi, hal ini menyangkut kesehatan orang banyak,” katanya.
Rapat gabungan harian syuriyah-tanfidziyah PBNU dihadiri antara lain, Rois Aam PBNU KH Miftahul Akhyar, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siraj, Katib Aam Gus Yahya Staquf, Waketum PBNU Prof Mashum Mahfudz, Ketua PBNU Prof M Nuh.
Baca juga: Dua Pendapat soal Sholat Jumat Saat Hari Raya Idul Adha