Sahijab – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR memastikan proyek renovasi Masjid Istiqlal selesai pengerjaannya, dalam menyambut tahun baru Islam 1442 Hijriah. Masjid negara ini pun siap diresmikan Presiden Joko Widodo dan dipakai oleh umat Muslim di Tanah Air.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis H. Sumadilaga mengatakan, proyek renovasi Masjid Istiqlal saat ini telah rampung keseluruhan, sehingga statusnya sebenarnya sudah bisa dipindahtangankan ke pihak pengelola masjid.
Baca juga: Masjid Istiqlal Belum Dibuka untuk Umum, Tunggu Diresmikan Presiden
Danis menambahkan, renovasi Masjid Istiqlal telah dilakukan selama 420 hari lebih, atau dimulai sejak Mei 2019. Masjid ini pun baru pertama kali direnovasi secara besar-besaran, sejak 42 tahun lamanya berdiri atau sejak 1978.
“Masjid ini belum pernah direnovasi besar sejak 42 tahun yang lalu. Memang keadaan beberapa waktu lalu, Masjid Istiqlal kurang rapi dan perlu dilakukan perbaikan atas perintah Presiden Joko Widodo,” tutur Danis, seperti dikutip Sahijab dari VIVA.co.id.
Ia menuturkan, proyek renovasi Masjid Istiqlal ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu perbaikan dalam masjid yang merupakan bangunan cagar budaya dan perbaikan luar kawasan masjid yang terbagi atas kawasan parkir, serta taman masjid.
Untuk bagian luar masjid, Danis menuturkan, pihaknya meningkatkan perbaikan lanskap, yaitu menambah pohon, penataan sungai dan perbaikan plaza untuk kegiatan seni budaya. Selain itu, pada bagian luar ditingkatkan lokasi penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan basement parkir.