Sahijab – Pemain bola basket wanita muslimah mungkin masih jarang sekali, apalagi untuk bermain secara internasional. Tetapi berbeda bagi wanita bernama Fitriya Mohamed yang datang ke Toronto dari Ethiopia pada usia 10 tahun.
Dikutip Sahijab dari About Islam, Fitriya Mohamed jatuh cinta pada bola basket setelah gurunya memperkenalkan. Ia menyukai deru kompetisi dan sensasi kemenangan.
"Pelatih mendorong gadis-gadis yang bahkan tidak bermain bola basket untuk mencoba," kata Mohamed.
Baca Juga: Manfaat Bersepeda yang Kini Menjadi Tren Olahraga di Tengah Pandemi
Mohamed memuji pelatihnya Greg Brohman karena mengubah cara dia memandang dirinya sendiri. Dia mencoba setiap olahraga yang dia latih, bola basket, sepak bola, bulu tangkis. Ketika dia lulus, dia adalah seorang atlet dan terpilih di di sekolahnya.
"Dia percaya pada saya. Dia tidak pernah memperlakukan saya secara berbeda karena saya seorang wanita Muslim," tambahnya.
Pada 2015, Mohamed mulai belajar manajemen olahraga di Universitas Brock. Sebagai seseorang yang tumbuh di kota Jane dan Weston yang beragam, dia mendapati dirinya satu-satunya wanita kulit hitam.