"Saya memilih dia karena dia perempuan; Saya memilih dia karena saya ingin menyemangatinya," kata Safiya Ali, yang telah menggunakan bajaj milik Saynab ke tempat kerja selama enam bulan terakhir.
Seorang pemilik toko di distrik Hodan Mogadishu, Safiya mengatakan dia tidak pernah lebih bahagia di dalam taksi.
"Saya ingin wanita lain juga naik bajaj dan lebih menyemangatinya," kata Safiya.
Meskipun Safiya mengatakan dia "sangat" mengkhawatirkan keselamatan Saynab, terutama saat dia bekerja setelah matahari terbenam.
"Keamanan Mogadishu bisa jadi buruk," katanya.
Baca Juga: Mengenal Sosok Nana Asma'u, Ikon Feminis Awal dalam Islam