Sahijab – Merokok selalu identik dengan pria di hampir seluruh negara. Meskipun di negara-negara Barat, melihat wanita merokok bukan hal yang aneh lagi, apalagi tabu. Demikian pun, dengan di Arab Saudi, di mana wanita yang merokok dianggap sebagai aib.
Tapi kini, wanita Arab Saudi, bisa dengan bebas merokok, meskipun ada rasa was-was yang menyelimuti mereka. Kebanyakan takut diketahui oleh orang-orang terdekat, seperti saudara dan keluarga.
Salah satunya dialami oleh Rima, yang selalu menghisap rokok di sebuah kafe kelas atas di Riyadh. Ia selalu melihat sekeliling terlebih dahulu dan berhati-hati. Ia akan menyalakan rokoknya, setelah benar-benar tidak ada orang yang ia kenal di sekitarnya.
"Saya merasa bahwa merokok di depan umum adalah bagian dari kebebasan. Saya senang bahwa sekarang saya dapat memilih," kata Rima warga Saudi, berusia 27 tahun yang bekerja di sebuah perusahaan swasta di ibu kota itu, seperti diberitakan Daily Mail.
Tidak hanya Rima, hal serupa juga dialami oleh Najla, yang juga masih ragu untuk merokok di depan umum. Ia sering kali merasakan standar ganda, di mana wanita yang merokok sering disebut sebagai 'skandal dan aib.'
"Hak saya akan sepenuhnya dihormati, ketika keluarga saya menerima saya sebagai perokok," katanya, mengingat seorang teman dikirim ke klinik kecanduan, ketika orang tuanya mengetahui tentang kebiasaan merokoknya.
Najla sendiri mulai merokok. ketika masih menjadi siswa sekolah. Dan bukan hanya dia saja, sekitar 65 persen wanita usia sekolah di Arab Saudi, menyalakan rokok secara diam-diam. Seperti dimuat dalam sebuah studi tahun 2015 oleh fakultas kedokteran di Universitas King Abdulaziz, yang dikutip oleh Arab News.
Tetapi, di era perubahan sosial di Arab Saudi, wanita kini bebas untuk merokok, mengisap shisha, atau vape sebagai simbol emansipasi.
Dan, pemandangan wanita merokok di depan umum, kini mulai mudah ditemukan dalam beberapa bulan terakhir. Hal ini tidak terlepas dari Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, yang melakukan perubahan di bidang ekonomi dan sosial.
Selain merokok, wanita di Arab Saudi juga sekarang diizinkan untuk mengemudi, menghadiri acara, dan konser. Bahkan, bisa mendapatkan paspor tanpa persetujuan walinya. (asp)